Semifinal Piala AFF U-23: Tandukan Jens Raven Perpanjang Nafas Garuda

Galih Prasetyo Suara.Com
Jum'at, 25 Juli 2025 | 21:58 WIB
Semifinal Piala AFF U-23: Tandukan Jens Raven Perpanjang Nafas Garuda
Pesepak bola Timnas U23 Indonesia Jens Raven berselebrasi usai membobol gawang Timnas U23 Brunei Darussalam dalam pertandingan penyisihan Grup A Piala AFF U-23 2025 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, Selasa (15/7/2025). [ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto/mrh/foc]

Suara.com - Manfaatkan sepak pojok pada menit ke-83, striker Timnas Indonesia U-23, Jens Raven memperpanjang nafas Garuda di babak semifinal Piala AFF U-23 2025.

Timnas Indonesia U-23 sukses menyamakan kedudukan menjadi 1-1 di laga melawan Thailand.

Laga semifinal Piala AFF U-23 2025 antara Timnas Indonesia U-23 dan Thailand di Stadion Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, pada Jumat (25/7/2025), berlangsung sengit di 45 menit pertama.

Namun Thailand U-23 di menit ke-60 justru sukses unggul terlebih dahulu lewat gol yang dicetak Yotsakorn Burapha.

Starting XI Timnas Indonesia U-23 melawan Thailand dalam semifinal Piala AFF U-23 2025 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) Jakarta, Jumat (25/7/2025). [Suara.com/Alfian Winanto]
Starting XI Timnas Indonesia U-23 melawan Thailand dalam semifinal Piala AFF U-23 2025 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) Jakarta, Jumat (25/7/2025). [Suara.com/Alfian Winanto]

Striker Thailand berusia 20 tahun itu sukses merobek gawang Muhammad Ardiansyah yang membuat Thailand unggul di menit ke-60.

Gol dari Yotsakorn Burapha seolah menghancurkan dominasi Jens Raven Cs di babak pertama.

Namun mental dan dukungan dari suporter yang memadati SUGBK, Jens Raven sukses menyamakan kedudukan menjadi 1-1 di menit ke-83.

Tandukan Jens Raven tak berhasil dihalau oleh kiper Thailand dan membuat SUGBK bergemuruh.

Ini menjadi gol ke-7 Jens Raven di Piala AFF U-23 2025. 6 gol lainnya ia cetak ke gawang Brunei di babak fase grup saat Timnas U-23 menang 8-0.

Baca Juga: Mimpi Buruk Timnas Indonesia U-23 Itu Bernama Yotsakorn Burapha

Erick Thohir Sentil Jens Raven

Sebelumnya, jelang laga semifinal Piala AFF U-23 2025 antara Timnas Indonesia U-23 vs Thailand, Ketua Umum PSSI Erick Thohir sindir dua penyerang Garuda Muda yaitu Jens Raven dan Hokky Caraka.

Orang nomor satu di PSSI itu mau Jens Raven an Hokky Caraka bisa cetak gol ke gawang tim lain, bukan cuma Brunei Darussalam saja.

Adapun semifinal Piala AFF U-23 2025 antara Timnas Indonesia U-23 vs Thailand akan berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta pada 25 Juni mendatang.

Perjalanan Timnas Indonesia U-23 ke semifinal bisa dibilang biasa-biasa saja. Ini karena tim asuhan Gerald Vanenburg kesulitan dalam urusan mencetak gol ke gawang negara lain.

Padahal, Jens Raven dan kawan-kawan sempat menang telak delapan gol tanpa balas di matchday pertama Grup A Piala AFF U-23 2025 melawan Brunei Darussalam.

Setelah itu, Timnas Indonesia U-23 cuma menang tipis 1-0 kontra Filipina di laga kedua. Itu pun gol di laga tersebut karena bunuh diri.

Sementara di laga terakhir melawan Malaysia, tidak ada gol tercipta alias berakhir imbang 0-0.

Erick Thohir. (ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan/)
Erick Thohir. (ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan/)

Jens Raven yang mencetak 5 gol ke gawang Brunei gagal menunjukkan ketajamannya ketika bertemu Filipina dan Malaysia.

Bahkan, Hokky Caraka, penyerang yang sudah pernah dipanggil ke Timnas Indonesia, belum mencatatkan namanya di papan skor.

Oleh sebab itu, Erick Thohir meminta Timnas Indonesia U-23 tetap garang bukan cuma saat berhadapan dengan Brunei Darussalam saja.

"Peluangnya (ke tim senior-Red), ya mereka harus buktikan di semifinal dan final (jika lolos)," kata Erick Thohir kepada awak media.

"Jangan hanya bisa (mencetak gol) lawan Brunei," sambung mantan bos Inter Milan tersebut.

Erick mengaku ngarep Jens Raven dan Hokky Caraka bisa mencetak gol saat menghadapi Filipina dan malaysia sebagai bahan pembuktian layak dipromosikan ke tim senior. Tetapi, hasil berkata lain.

"Saya sebetulnya berharap mereka mencetak gol di dua game (lawan Filipina dan Malaysia-Red) sebetulnya supaya membuktikan mereka siap (promosi)," tutup Erick Thohir.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI