Suara.com - Selamat Datang Sudah Tiba di Indonesia, Pemain Rp 1,74 Miliar Rekan Thom Haye Jebolan Ajax Amsterdam. Bali United resmi mengumumkan kedatangan Tim Receveur sebagai pemain asing baru untuk musim Liga Super 2025/2026. Perekrutan ini menjadi langkah strategis demi memperkuat skuad Bali United di sektor pertahanan.
Pemain belakang asal Belanda tersebut langsung diperkenalkan kepada publik oleh manajemen klub Bali United. Perekrutan Tim Receveur mempertegas keseriusan Bali United menatap kompetisi Liga Super 2025/2026.
Tim Receveur memiliki kemampuan bermain sebagai bek tengah dan juga gelandang bertahan. Versatilitasnya memberikan nilai tambah dalam skema permainan Bali United musim ini.
Menurut CEO Bali United, Yabes Tanuri, masuknya Receveur akan menambah kekuatan lini pertahanan klub. Harapan besar pun disematkan kepada pemain yang pernah mencicipi ketatnya kompetisi Liga Belanda tersebut.

"Tim Receveur menambah kekuatan di lini pertahanan," kata Yabes Tanuri pekan lalu.
Receveur terakhir memperkuat Almere City, mantan klub pemain Timnas Indonesia Thom Haye, yang tampil di kasta tertinggi Liga Belanda. Klub tersebut menjadi batu loncatan penting dalam karier sepak bolanya sebelum berlabuh ke Bali United.
Tinggi badan Tim Receveur mencapai 182 cm, menjadikannya sosok ideal di lini belakang Bali United. Postur tubuhnya dinilai mampu bersaing dengan penyerang tangguh di Liga Super 2025/2026.
Seluruh proses administrasi kedatangan Receveur ke Bali United telah rampung. Kini tinggal menunggu adaptasi sang pemain dengan iklim dan ritme kompetisi di Indonesia.
Receveur memiliki pengalaman panjang di Belanda, memulai karier dari Ajax U-19 dan NEC Breda U-21. Pengalaman itu tentu akan menjadi modal besar untuk menghadapi tantangan di Liga Super 2025/2026.
Baca Juga: 1 Detik Liga Inggris Kick Off Elkan Baggott Cetak Rekor Baru, Kalahkan Ole Romeny
Sebelum bermain untuk Almere City, Receveur sempat membela VVV-Venlo, FC Dordrecht, dan De Graafschap. Klub-klub tersebut dikenal memiliki tradisi kuat di kompetisi Belanda.

Pengalaman di Liga Belanda yang masuk enam besar liga terbaik Eropa jadi nilai plus bagi Bali United. Harapannya, Receveur bisa membawa kualitas Eropa ke dalam permainan Serdadu Tridatu.
Receveur dipastikan akan memperkuat Bali United selama satu musim ke depan. Kontrak ini membuka peluang kontribusi maksimal dari sang pemain untuk membawa klub bersaing di papan atas Liga Super 2025/2026.
Kehadiran Tim Receveur menambah daftar pemain asing di Bali United. Saat ini total sudah ada enam nama yang mengisi slot pemain asing dalam skuad utama.
Bersama Receveur, lima pemain asing lainnya yaitu Boris Kopitovic, Brandon Wilson, Thijmen Goppel, Joao Ferrari, dan Mike Hauptmeijer. Mereka akan jadi tulang punggung Bali United musim depan.
Sesuai regulasi Liga Super 2025/2026, klub diizinkan memiliki maksimal 11 pemain asing. Delapan dari total tersebut dapat dimainkan dalam satu laga.
Regulasi ini mendorong klub untuk lebih selektif dan strategis dalam memilih pemain asing. Bali United pun langsung bergerak cepat mendatangkan talenta berkualitas dari Eropa.
Kualitas permainan Receveur sudah terbukti di kompetisi kompetitif seperti Eredivisie dan Eerste Divisie. Kematangan bermainnya sangat dibutuhkan oleh Bali United yang ingin bersaing di semua kompetisi musim depan.
Pemain asal Belanda ini juga dikenal memiliki kepemimpinan di lapangan. Karakternya yang tenang dan cerdas diharapkan bisa menjadi panutan bagi pemain muda di Bali United.
Adaptasi Receveur dengan tim baru akan menjadi tantangan utama di awal musim. Namun dengan pengalaman panjang di Eropa, dirinya diyakini cepat menyatu dengan strategi tim.
Persaingan di Liga Super 2025/2026 dipastikan semakin ketat dengan banyaknya pemain asing berkualitas. Bali United pun tak ingin tertinggal dengan memperkuat lini belakang sejak awal.
Manajemen berharap kehadiran Receveur dapat memberikan kontribusi nyata di dalam maupun luar lapangan. Konsistensi performa menjadi kunci kesuksesan sang pemain di kompetisi Indonesia.
Dengan visi bermain Eropa, Receveur diharapkan mampu menjadi pembeda di lini pertahanan Bali United. Pelatih tentu akan memaksimalkan kemampuannya untuk menjawab kebutuhan tim.
Kedatangan pemain asing seperti Receveur tak hanya berdampak di lapangan, tapi juga membawa nilai komersial. Popularitas Bali United pun akan meningkat berkat pemain-pemain Eropa.
Skuad Bali United semakin solid dengan kombinasi pemain lokal dan asing yang seimbang. Target juara musim ini pun makin realistis untuk dicapai oleh Serdadu Tridatu.
Pemain dengan rekam jejak internasional memberi dampak positif dalam membentuk mental juara tim. Receveur jadi salah satu investasi penting untuk jangka pendek maupun panjang klub.
Kehadiran pemain dari liga top Eropa memberi warna baru bagi kompetisi Liga Super Indonesia. Bali United pun semakin diperhitungkan sebagai pesaing kuat musim depan.