Simon Tahamata: Liga Itu Nyawa Sepak Bola dan Kunci Sukses Timnas!

Galih Prasetyo Suara.Com
Senin, 04 Agustus 2025 | 14:43 WIB
Simon Tahamata: Liga Itu Nyawa Sepak Bola dan Kunci Sukses Timnas!
Simon Tahamata: Liga Itu Nyawa Sepak Bola dan Kunci Sukses Timnas! [Dok. IG Simon Tahamata]

Pengalamannya di Ajax, salah satu akademi terbaik dunia, memperlihatkan bagaimana pelatihan terstruktur menyiapkan pemain untuk level profesional.

Di Indonesia, ia mendorong penguatan akademi seperti SSB atau klub Liga 1 untuk mencetak talenta berkualitas.

"Tanpa akademi yang baik, talenta sulit bersinar," ujarnya, seraya menyoroti pentingnya pelatih berkualitas dan fasilitas memadai.

Erick Thohir, Ketua Umum PSSI. (Instagram/erickthohir)
Erick Thohir, Ketua Umum PSSI. (Instagram/erickthohir)

Pernyataan Tahamata adalah pengingat bahwa kompetisi adalah denyut nadi sepak bola. Di tengah sorotan pada Timnas, penguatan liga domestik dan akademi menjadi kunci.

Sementara itu, ketua Umum PSSI, Erick Thohir, yang tak malu-malu lagi menyebut fokus utama federasi adalah prestasi Timnas Indonesia alih-alih kualitas kompetisi domestik, menjadi sorotan.

Ketika dikritik publik soal minimnya perhatian terhadap liga, Erick Thohir tetap bergeming. Ia menegaskan bahwa PSSI punya fokus berbeda.

"PSSI fokusnya tim nasional. Jadi kalau orang mau bicara, 'Oh PSSI tidak mau bertanggung jawab dengan liga'. Ya biarin aja. Kan mindset kita boleh berbeda," kata Erick Thohir dilansir dari kanal YouTube Liputan6.

"Karena yang saya lihat di seluruh dunia ya PSSI yang tim nasional. Mau di Jerman, mau di Inggris ya fokusnya tim nasional," jelas mantan bos Inter Milan itu.

Ia juga menyebut bahwa penyelenggaraan liga berada di tangan operator, sementara PSSI hanya mengatur agenda-agenda FIFA untuk Timnas dari kelompok umur hingga senior.

Baca Juga: 6 Untung-Rugi PSSI All-in untuk Timnas Indonesia Abaikan Kompetisi

"Liga itu sudah bergerak sendiri seperti Premier League, Bundesliga. Iya kan? Dan kenapa sekarang FIFA mendorong banyak pertandingan tim nasional? Bayangin nih, U-17-nya tiap tahun, U-20 ya," ujar Erick Thohir.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI