- Mees Hilgers abaikan tawaran kontrak baru FC Twente.
- Bek Timnas Indonesia belum dimainkan di Liga Belanda.
- FC Twente pertimbangkan beri kesempatan terakhir untuk Hilgers.
Suara.com - Bek Timnas Indonesia Mees Hilgers kembali menjadi sorotan usai tidak menanggapi tawaran kontrak baru dari FC Twente.
Klub yang bermain di Liga Belanda itu diketahui telah mengajukan perpanjangan kerja sama sejak beberapa bulan lalu.
Namun, Mees Hilgers memilih untuk tidak memberikan respons apa pun terhadap tawaran tersebut.
Situasi ini membuat pihak FC Twente kebingungan karena kontrak Hilgers akan berakhir pada 30 Juni 2026.
Menjelang masa akhir kontrak, Twente berinisiatif memperpanjang agar tidak kehilangan sang bek secara gratis.
"Sangat disayangkan. Kita tunggu saja apa yang akan terjadi," ujar Direktur Teknik Twente Jan Streuer.
Pernyataan itu menjadi sinyal bahwa komunikasi antara Mees Hilgers dan FC Twente saat ini tengah menemui jalan buntu.
Sumber internal menyebut hubungan kedua pihak mulai memburuk sejak masa pramusim 2025.
Setelah gagal pindah ke klub lain pada bursa transfer lalu, Twente ingin mengamankan posisi Hilgers dengan kontrak baru.
Baca Juga: Diperkuat Pemain Diaspora, Ini Peluang Indonesia di Piala Dunia U-17 2025
Namun keinginan tersebut tidak disambut baik oleh sang pemain berusia 24 tahun itu.
Keengganan Hilgers diyakini menjadi alasan utama mengapa dirinya belum diturunkan dalam kompetisi resmi.
Manajemen FC Twente khawatir kehilangan bek Timnas Indonesia itu secara cuma-cuma pada tahun depan.
Karena kontrak tersisa kurang dari satu tahun, klub lain bebas menggaet Hilgers tanpa biaya transfer.
Kebijakan Twente yang tidak memainkan Hilgers kemudian menuai kritik dari berbagai pihak.
Asosiasi Pemain Belanda (VVCS) serta sejumlah jurnalis menilai tindakan klub tersebut tidak profesional.