Infografis
- Arsenal, pemuncak klasemen, akan menjamu Wolverhampton Wanderers di Emirates pada 14 Desember 2025, mencari pemulihan pasca kekalahan.
- Wolverhampton Wanderers terpuruk di dasar klasemen dengan dua poin, mencatatkan rekor terburuk sepanjang sejarah klub di Premier League.
- Arsenal menghadapi masalah pertahanan akibat absennya bek kunci, sementara Wolves menjalani delapan kekalahan beruntun sebelumnya.
Suara.com - Arsenal akan menghadapi Wolverhampton Wanderers pada lanjutan Liga Inggris 2025/2026 di Stadion Emirates, Sabtu (14/12) malam WIB.
Pertandingan ini mempertemukan dua kutub berlawanan di klasemen sementara, dengan Arsenal kokoh di puncak, sementara Wolves terpuruk di dasar tabel.
The Gunners datang ke laga ini dengan tekad bangkit setelah menelan kekalahan menyakitkan pada pekan lalu.
Tim asuhan Mikel Arteta harus mengakui keunggulan Aston Villa 1-2 lewat gol Emiliano Buendia di masa injury time.
Kekalahan tersebut menjadi yang pertama bagi Arsenal dalam 18 pertandingan terakhir di semua kompetisi dan membuat persaingan di papan atas kembali memanas.
Masalah utama Arsenal belakangan ini ada di lini belakang. Absennya Gabriel Magalhaes dan William Saliba membuat pertahanan mereka tak lagi sesolid awal musim.
Dalam lima laga terakhir Liga Inggris, Arsenal sudah kebobolan enam gol, padahal di 10 laga pertama mereka hanya kemasukan tiga gol.
Di sisi lain, Wolverhampton Wanderers datang ke London dengan situasi yang sangat mengkhawatirkan.
Tim besutan Rob Edwards baru mengoleksi dua poin dari 15 pertandingan, catatan terburuk sepanjang sejarah mereka di Premier League.
Baca Juga: Prediksi AC Milan vs Sassuolo: Misi Jay Idzes Pamer Keahlian di Depan Allegri
Dengan rata-rata 0,13 poin per laga, Wolves bahkan terancam memecahkan rekor negatif Derby County sebagai tim terburuk sepanjang masa di kompetisi ini.
Wolves juga sedang berada dalam tren buruk setelah menelan delapan kekalahan beruntun.
Kekalahan terbaru mereka terjadi saat dipermalukan Manchester United 1-4 di kandang sendiri.
Meski sempat menyamakan skor, Wolves akhirnya kembali runtuh dan kini tertinggal 13 poin dari zona aman.
Meski demikian, Wolves punya sedikit catatan unik. Mereka pernah dua kali mengalahkan pemuncak klasemen Premier League saat berstatus juru kunci, yakni melawan Manchester United pada 2004 dan 2011.
Namun secara realistis, peluang kejutan sangat kecil. Wolves sudah kalah delapan kali beruntun dari Arsenal di semua kompetisi, dan The Gunners selalu mencetak gol dalam 35 pertemuan terakhir melawan Wolves.
