Video tersebut juga diyakini dibuat di Indonesia. Karena televisi yang ada di belakangnya terlihat memutarkan tayangan Raffi Ahmad bersama putranya, Rafathar Malik Ahmad.
Namun penulis memastikan, perempuan tersebut bukan Syahrini. Karena setelah diamati lebih dekat, wajah perempuan tersebut memang bukan Syahrini. Selain itu, suara perempuan di video tersebut juga tidak mirip dengan Syahrini.
"Nih buat hatersnya Syahrini yang udah kesenengan duluan sama berita heboh bokep Syahrini. Lu lihat yang benar, mirip kagak? Jangan nyebar gosip yang nggak-nggak," katanya lagi.
Penyebar video ditangkap
Polisi membenarkan penyanyi Syahrini menjadi korban dugaan tindak pidana pornografi dan atau pencemaran nama baik melalui media elektronik.
Pihak kepolisian juga telah menangkap seorang pemilik akun di media sosial. Dia diketahui sebagai penyebar video syur yang disebut-sebut mirip Syahrini.
Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus menyatakan, pelaku yang belum dapat disebutkan namanya tersebut ditangkap pada 19 Mei 2020 di Kediri, Jawa Timur. Pelaku kemudian dibawa ke Polda Metro Jaya untuk dilakukan proses hukum.
"Tersangka berhasil kita amankan tanggal 19 kemarin di kediamannya langsung di Kediri, Jawa Timur. Yang bersangkutan sudah kami bawa ke Polda Metro Jaya untuk diperiksa dan menjalani penahanan," kata Yusri Yunus dalam konferensi pers secara online, Rabu (27/5/2020).
Yusri menyebut, pelaku dalam pemeriksaan telah mengakui dirinya pemilik akun penyebar video. Bahkan, ia juga telah mengakui dirinya sendiri yang memposting video tersebut.
Baca Juga: Heboh Cerita Papa Angkat Syahrini, Nikita Mirzani Menangis
"Pemeriksaan awal memang dia ngaku akun milik dia sendiri dan dia yang memposting. Motifnya nanti kita sampaikan," ujarnya.
Atas perbuatannya tersebut, pelaku dijerat Pasal 27 dan 45 Undang-Undang ITE, serta pasal pornografi dengan ancaman hukuman 15 tahun penjara.