"Saya melihat seperti orang tidur. Semua yang melihat jenazahnya bilang mama seperti orang tidur ya, kayak kalau saya bangunin akan bangun, nggak ada pucat-pucatnya. Beliau sudah tenang, jadi penderitaannya sudah selesai," ucap Denny Cagur.
Adapun harapan dari Denny Cagur kepada seluruh masyarakat yang mengenal mendiang ibunda agar memaafkan segala kesalah yang telah diperbuat.
"Saya mewakili keluarga jika mengenal mama baik secara langsung maupun tidak, mungkin semasa hidupnya mama pernah berbuat kesalahan baik yang disengaja ataupun tidak disengaja, mohon dibukakan pintu maaf yang sebesar besarmya. Terimakasi. walaikum salam," kata Denny Cagur menutup.
Sekedar informasi, ibunda Denny Cagur, Eny Sumatni meninggal dunia usai mendapatkan rawatan insentif di Rumah Sakit Centra Medik, Depok, Jawa Barat pada Senin, (18/1/2021) malam.
Eny Sumatni meninggal dunia diusia 72 tahun akibat sakit komplikasi gagal-gagal ginjal.
Jenzah Eny Sumatni telah dimakamkan di TPU Tipar, Cimanggis, Depok, Jawa Barat, Selasa (19/1/2021).