Mundur Jadi Utusan Khusus Presiden, Gus Miftah Dituding Takut Lapor Harta Kekayaan

Jum'at, 06 Desember 2024 | 16:13 WIB
Mundur Jadi Utusan Khusus Presiden, Gus Miftah Dituding Takut Lapor Harta Kekayaan
Alasan Gus Miftah selalu pakai kacamata hitam. [Youtube CURHAT BANG Denny Sumargo]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

"Kekayaannya jadi mencurigakan karena gak jadi lapor LHKPN. Terus Miftah mau hiatus dulu?" kata netizen yang lainnya.

Coki Pardede dan Gus Miftah (Instagram Coki Pardede)
Coki Pardede dan Gus Miftah (Instagram Coki Pardede)

Sebagai tambahan informasi, Gus Miftah dikabarkan mematok tarif ceramah sebesar Rp 75 juta per jam. Hal itu diungkap oleh Rumail Abbas berdasarkan kesaksian seorang teman di Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU). 

"Tarif 'Gus Kacamata Hitam' itu 75 juta/1,5 jam," tulis Rumail Abbas dalam akun Twitter @Stakof.

Pada Oktober 2024 lalu, Gus Miftah sendiri diangkat Presiden Prabowo Subianto sebagai Utusan Khusus Presiden Bidang Kerukunan Beragama dan Pembina Sarana Keagamaan.

Menurut Peraturan Presiden Nomor 137 Tahun 2024, penghasilan Gus Miftah selaku Utusan Khusus mencapai Rp18.648.000 per bulan, mencakup gaji Rp5.040.000 dan tukin Rp13.608.000.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI