Gus Miftah Viral Lagi, Qubil AJ Singgung Soal Akhlak Pendakwah

Senin, 05 Mei 2025 | 16:42 WIB
Gus Miftah Viral Lagi, Qubil AJ Singgung Soal Akhlak Pendakwah
Ramdhani Hasbullah atau Qubil AJ dalam sebuah wawancara di kawasan Cempaka Putih, Jakarta, Minggu, 4 Mei 2025. [Suara.com/Adiyoga Priyambodo]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Viralnya lagi sosok Miftah Maulana Habiburrahman atau Gus Miftah bukan cuma mencuri perhatian publik.

Dari kalangan artis pun, mulai muncul komentar terhadap langkah sang pendakwah yang kembali dinilai kontroversial.

Salah satunya datang dari Ramdhani Hasbullah atau Qubil AJ, yang dikenal berkat perannya sebagai Bang Madit di sinetron Lorong Waktu.

Dalam sebuah wawancara di kawasan Cempaka Putih, Jakarta, Minggu, 4 Mei 2025, Qubil AJ merasa Gus Miftah memang harus lebih berhati-hati dalam bertindak.

"Memang harus menjaga lisan, menjaga perbuatan, menjaga akhlak," kata Qubil AJ.

Komedian Qubil AJ di rumah duka Rini S Bon Bon di kawasan Kramat Lontar, Jakarta Pusat, Senin (11/7/2022). [Adiyoga Priyambodo/Suara.com]
Komedian Qubil AJ di rumah duka Rini S Bon Bon di kawasan Kramat Lontar, Jakarta Pusat, Senin (11/7/2022). [Adiyoga Priyambodo/Suara.com]

Sudah jadi kewajiban seorang pendakwah seperti Gus Miftah, untuk bisa memilah mana yang harus dilakukan dan mana yang tidak.

"Makanya, nggak semua orang dikasih amanah untuk menjadi seorang pendakwah," tutur Qubil AJ.

Diharapkan dari kasus terbaru yang membuatnya viral, Gus Miftah bisa mengambil pelajaran untuk jadi pribadi yang lebih baik dalam berdakwah.

"Kita doakan saja lah. Mudah-mudahan ini jadi pelajaran berharga buat beliau," kata Qubil AJ.

Baca Juga: Detik-detik Gus Miftah Bongkar Motor Trail Dibantu Polisi, Publik Singgung Kesenjangan Sosial

Sangat disayangkan menurut Qubil AJ, kalau kepercayaan umat terhadap Gus Miftah menurun gara-gara terlalu sering diterpa isu kontroversial.

Mengingat dari caranya menyampaikan dakwah, Gus Miftah punya gaya berbeda yang lebih santai dan lebih mudah diterima peserta kajian.

"Gus Miftah itu bagus untuk menyampaikan dakwahnya. Cukup menggembirakan, cukup memberikan edukasi yang baik buat umat," papar Qubil AJ.

Kalaupun pernah berbuat salah, Qubil AJ tidak melihat alasan untuk langsung menghakimi Gus Miftah dengan tidak lagi memberikan kesempatan berdakwah.

Mengingat dalam kasus terbaru, Gus Miftah sebenarnya punya tujuan baik untuk menyerukan toleransi antar umat beragama.

"Kita maafin aja lah. Kan masih punya niat baik, masih punya perbaikan," ucap Qubil AJ.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI