Seminggu Jadi Dirut PFN, Ifan Seventeen Bongkar Aib Perusahaan: Potong Gaji hingga Utang Menumpuk

Sabtu, 22 Maret 2025 | 11:29 WIB
Seminggu Jadi Dirut PFN, Ifan Seventeen Bongkar Aib Perusahaan: Potong Gaji hingga Utang Menumpuk
Direktur Utama (Dirut) PT Produksi Film Negara (PFN), Ifan Seventeen. (Suara.com/Bagaskara)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Penyanyi Ifan Seventeen akhirnya buka-bukaan soal pengangkatannya menjadi Direktur Utama perusahaan BUMN PT Produksi Film Negara (PFN) pada 10 Maret 2025 usai mendapat hujatan bertubi-tubi dari publik.

Melalui sebuah postingan panjang di akun Instagram-nya, Ifan Seventeen meminta maaf. Ia juga menjelaskan bagaimana kondisi PFN sekarang, yang cukup bermasalah karena memiliki utang menumpuk.

Hal itu membuat musisi bernama asli Riefian Fajarsyah itu menganggap tugasnya sebagai dirut adalah sebuah pengabdian.

"Pertama-tama saya ingin mengucap syukur kepada Allah SWT, yang masih memberikan saya berkah berupa tanggung jawab sebagai seorang manusia, lewat pengabdian untuk memimpin perusahaan negara yang bernama PT Produksi Film Negara (Persero) (PFN)," tulis Ifan mengawali.

"Kedua, saya ingin meminta maaf untuk siapapun yang terganggu atas amanah yang baru saja saya emban, efektif ini baru hari ke-9 saya bekerja," katanya menyambung.

Citra Monica dan Ifan Seventeen (Instagram/@ifanseventeen)
Citra Monica dan Ifan Seventeen (Instagram/@ifanseventeen)

PFN Kesulitan Keuangan

Vokalis band Seveteen itu menjelaskan bahwa PFN merupakan negara yang masih "bleeding" atau kesulitan dari berbagai sisi, termasuk arus kas seperti pemasukan dan pengeluaran.

"Utang yang masih menumpuk puluhan miliar, beberapa kewajiban pembayaran gaji ke belakang, utang vendor, BPJS, hingga THR yang sampai saat ini belum tersampaikan untuk seluruh pegawai. Ini persoalan yang secara otomatis berpindah ke pundak saya setelah pelantikan," ucapnya blak-blakan.

Itulah sebabya Ifan Seventeen menegaskan bahwa pekerjaannya itu tidak seperti yang dicurigai oleh publik yakni bahwa ia hanya terima beres saja.

Baca Juga: Ifan Seventeen Bertemu Garin Nugroho, Bahas Amanah Direktur Utama PFN di Tahun Kecemasan

Ifan Seventeen mengatakan bahwa ia harus memperbaiki semua permasalahan itu dengan kerja keras sebagai seorang pemimpin.

"Jadi ini bukan 'kerjaan' yang sifatnya 'ongkang-ongkang kaki' lalu dapat gaji. Ke depannya harus ada komitmen dan kerja keras yang harus saya lakukan sebagai pemimpin baru di perusahaan ini untuk menyelesaikan persoalan di atas," ujarnya.

Musisi yang pernah mengalami tsunami di Anyer pada 2018 pun menunjukkan salah satu hujatan yang diterimanya belakangan ini yakni tudingan memakan uang rakyat tanpa bekerja sungguh-sungguh.

Atas tuduhan tersebut, Ifan Seventeen menegaskan bahwa dirinya sama sekali tidak digaji dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) seperti Pegawai Negeri Sipil (PNS). Sebaliknya, Ifan digaji dari pemasukan yang dihasilkan oleh PFN.

"PFN bukan perusahaan yang mendapat anggaran dari APBN. Dalam memenhuhi biaya recurring perusahaan seperti gaji dan operasional expenses, PFN hanya mengandalkan pemasukan yang memang dihasilkan PFN sendiri," tuturnya lebih lanjut.

Artinya, bila pemasukan tidak memenuhi target, maka pegawai pun akan mendapat pemotongan gaji.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI