Ray pun mengembuskan napas terakhirnya pada pukul 21.04 WIB.
Kabar duka ini lalu disampaikan oleh keluarga melalui unggahan di media sosial.
"Innalillahi wa innailaihi rojiun. Telah berpulang Ayah, Kakek kami Farence Raymond Sahetapy (Ray Sahetapy) bin Pieter Sahetapy pada pukul 21.04. Kami mohon doanya, mohon dimaafkan segala kesalahan," tulis Merdi, istri dari Rama Putra Sahetapy.
Profil Ray Sahetapy
Ray Sahetapy lahir 1 Januari 1957, dia adalah salah satu aktor paling populer dan disegani di generasinya, sering memerankan pria kompleks dengan nuansa dan karakter yang dalam.
Kariernya sebagai aktor terhitung sudah empat dekade, penampilannya yang mengesankan termasuk yang paling diapresiasi saat itu, dalam film-film drama seperti Ponirah Terpidana (1983), Tatkala Mimpi Berakhir (1987) dan Jangan Bilang Siapa-Siapa (1990).
Ia sudah mendapatkan nominasi Piala Citra di Festival Film Indonesia tujuh kali, enam di antaranya untuk Aktor Terbaik, dan memegang rekor nominasi terbanyak dalam kategori tersebut tanpa kemenangan.
Di waktu kecil, masa kecil Ray Sahetapy banyak dihabiskan di Panti Asuhan Yatim Warga Indonesia, Surabaya.
Sejak remaja, Ray bercita-cita menjadi aktor dan demi mengejar impiannya, Ray meneruskan kuliah di Institut Kesenian Jakarta pada 1977, seangkatan dengan Deddy Mizwar dan Didik Nini Thowok.
Baca Juga: Ray Sahetapy Meninggal Dunia
Ia lalu menikah dengan Dewi Yull pada tanggal 16 Juni 1981.