Terinspirasi dari Yayu Unru, Fatih Unru Ingin Punya Sekolah Akting Gratis

Sumarni | Rena Pangesti
Terinspirasi dari Yayu Unru, Fatih Unru Ingin Punya Sekolah Akting Gratis
Fatih Unru ditemui di Epicentrum, Jakarta Selatan pada Kamis (10/4/2025). [Suara.com/Rena Pangesti]

Fatih Unru memiliki cita-cita besar sebagai seorang aktor.

Suara.com - Fatih Unru memiliki cita-cita besar sebagai seorang aktor. Bukan hanya soal karya, tapi tentang bagaimana ilmunya bermanfaat buat orang lain.

Kepada Suara.com, Fatih Unru bercita-cita membuat sekolah akting. Tempat pendidikan tersebut nantinya akan gratis kepada mereka yang mau mengasah bakat.

"Cita-cita besar saya pengin punya sekolah akting yang gratis," kata Fatih Unru ditemui di Epicentrum, Jakarta Selatan belum lama ini.

Fatih Unru ditemui di Epicentrum, Jakarta Selatan pada Kamis (10/4/2025). [Suara.com/Rena Pangesti]
Fatih Unru ditemui di Epicentrum, Jakarta Selatan pada Kamis (10/4/2025). [Suara.com/Rena Pangesti]

Jangkauannya bukan hanya di Indonesia, tapi seluruh dunia. Fatih Unru berharap suatu saat bisa mewujudkan keinginan tersebut.

Baca Juga: Pengepungan di Bukit Duri Raih Jutaan Penonton, Film Horor Joko Anwar Comeback Tahun Depan

"Semua orang bisa datang ke sana, duduk, belajar dan latihan," kata aktor 19 tahun ini.

Keinginan Fatih Unru membuat sekolah akting bukan tanpa sebab. Ini karena sebelumnya, sang ayah, almarhum Yayu Unru juga melakukan hal serupa.

"Dulu bapak sempat punya (sekolah akting) di daerah Cempaka Putih. Orang-orang dari manapun datang ke sana," kata Fatih Unru.

"Mereka juga bisa tinggal di situ, yang penting semangat latihan," imbuh bintang film Pengepungan di Bukit Duri ini.

Hal itulah yang kemudian menginspirasi Fatih Unru untuk membuat sekolah. Sebab bukan hanya memberikan ilmu, apa yang dilakukan juga menjadi ladang amal.

Baca Juga: Fakta-fakta Film Pengepungan di Bukit Duri, Raih Lebih 1 Juta Penonton di Hari ke-12 Penayangan

"Rasanya tuh pengen banget gitu, melanjutkan. Jadi kayak pahala atau amal jariyah juga ke bokap," tuturnya.