Komentar-komentar itu dibahas sekaligus ditanggapi Coki Pardede melalui akun Instagram pribadinya pada Rabu, 30 April 2025.
"Udahlah, nggak usah dibahas berlebihan karena kasihan, dia masih kecil. Nanti mentalnya kena," ujar Coki Pardede menirukan komentar netizen.
"Dan kita harus apresiasi karena walau bagaimana pun dia mau mengungkapkan pendapat dan memperjuangkan apa yang dia pikir menjadi haknya," lanjutnya.
Menanggapi tuntutan untuk berhenti memparodikan Aura Cinta, Coki Pardede menyeret nama Kak Seto.
"Yang pertama, saya bukan Kak Seto jadi kesehatan mental anak itu bukan urusan saya," tegas Coki Pardede.
"Anda salah sasaran berharap saya memiliki perilaku yang mulia seperti Kak Seto. Berarti Anda belum kenal siapa itu Coki Pardede," imbuhnya.
Profesi Coki Pardede sebagai komedian pun dibahas. Coki merasa tak punya kewajiban memikirkan kesehatan mental seseorang karena bukan seorang psikolog.
"Yang kedua, saya itu komedian. Tugas saya cuma ngelucu aja. Kalau saya liat ada sebuah situasi yang berpotensi untuk saya bikin jadi kelucuan dan saya pengen, ya saya lucuin," terang Coki Pardede.
Baca Juga: Bukan untuk Dirinya, Aura Cinta Kritik Dedi Mulyadi Demi Sang Adik Bisa Ikut Wisuda Sekolah
"Kesehatan mental orang yang saya lucuin, itu bukan menjadi tanggung jawab saya. Kalau jadi tanggung jawab saya, ya saya jadi psikolog," sambung pria 37 tahun itu.