Shella Saukia Disebut Jual Diamond Lab Palsu, Doktif: Bajunya Alim, Padahal Tipu-Tipu

Yazir F Suara.Com
Selasa, 13 Mei 2025 | 15:53 WIB
Shella Saukia Disebut Jual Diamond Lab Palsu, Doktif: Bajunya Alim, Padahal Tipu-Tipu
Shella Saukia (Instagram/@shellasaukiaofficial)

Suara.com - Shella Saukia kembali menjadi sorotan atas aksinya menjual lab diamond atau diamond lab seharga Rp1,9 juta.

Dokter Detektif alias Doktif yang sebelumnya membongkar produk skincare Shella Saukia overclaim ikut berkomentar.

"Kumat kan? Apalagi sekarang? Udah ketahuan skincare-nya begitu. Terus sekarang mau merambah ke dunia diamond," ujar Doktif dalam video unggahannya di Instagram pada Selasa, 13 Mei 2025.

Doktif pun meyakini apabila lab diamond yang dijual Shella Saukia palsu. Ia menduga dari harganya yang terjangkau.

"Kalau lab diamond asli, itu harganya cukup lumayan tinggi. Itu batu Moissanite," jelas Doktif sambil menunjukkan cincin yang melingkar di jari tangannya.

Doktif rupanya juga menggunakan batu Moissanite sekitar 10 karat untuk cincinnya seharga Rp2 jutaan karena terbuat dari emas putih.

Namun batu Moissanite yang menghiasi cincin itu diperkirakan hanya senilai Rp200 ribuan.

"Buat para penjual, jadi penjual yang jujur. Apalagi busana kamu kan muslimah. Jangan memalukan sesama muslimah. Jadi penjual yang amanah, bukan tipu-tipu," sentil Doktif.

Baca Juga: Daftar Serum Viva yang Doktif Approved: Anti Overclaim buat Wajah Glowing

Lebih lanjut, Doktif juga mengedukasi bahwa batu Moissanite yang berukuran besar wajib memiliki sertifikat.

Apabila batu Moissanite yang besar tidak memiliki sertifikat, maka kemungkinan adalah batu Zircon seharga Rp20 ribuan.

"Jangan lagi tertipu sama penjual yang bisanya cuma jual agama. Bajunya alim, jualnya bener. Padahal tipu-tipu," pungkasnya.

Melalui caption, Doktif berharap para ahli diamond bersuara mengenai perhiasan yang dijual Sheila Saukia.

"Trik apalagi ini yang kamu keluarkan? Bersuara dong para ahli Diamond sebelum kualitas diamond asli hancur lebur karena kebohongan yang dilakukan secara serentak!" tulis Doktif.

Doktif usai membuat laporan terhadap dr Richard Lee dengan tuduhan pencemaran nama baik di Polres Metro Jakarta Selatan, Senin (24/3/2025). [Rena Pangesti/Suara.com]
Doktif usai membuat laporan terhadap dr Richard Lee dengan tuduhan pencemaran nama baik di Polres Metro Jakarta Selatan, Senin (24/3/2025). [Rena Pangesti/Suara.com]

Tanggapan Shella Saukia

Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI