Hotman Paris Bela Dedi Mulyadi, Berharap Rocky Gerung Diseret ke Barak Militer

Yazir F Suara.Com
Sabtu, 24 Mei 2025 | 17:38 WIB
Hotman Paris Bela Dedi Mulyadi, Berharap Rocky Gerung Diseret ke Barak Militer
Rocky Gerung sebut gagasan Dedi Mulyadi dangkal, Hotman Paris pasang badan

Tak hanya meragukan kontribusi Rocky, Hotman juga menyindir bahwa akademisi itu hanya bisa menghafal teori-teori filsafat saat debat.

Ia juga menuding bahwa Rocky hanya mengandalkan honor sebagai narasumber televisi tanpa bisa menghasilkan karya produktif.

“Rocky hanya mampu hafal teori filsafat tapi tidak mampu mewujudkan dalam karya nyata yang menghasilkan,” kata Hotman.

“Cari nafkah dari honor narsum TV dengan hafalin teori-teori filsafat!” lanjutnya.

Dedi Mulyadi (YouTube)
Dedi Mulyadi (YouTube)

Pengacara yang berseteru dengan Razman Arif Nasution itu juga mengatakan bahwa Rocky Gerung kebih cocok dikirim ke barak militer.

“Rocky yang cocok dikirim ke barak militer agar tubuh dan mulutnya disiplin,” kata Hotman.

Hotman menilai bahwa seseorang biasanya dianggap berpikiran normal dan berprestasi apabila mampu menerapkan teori ke dalam bentuk nyata.

“Orang berotak normal dan berprestasi adalah orang yang mampu menerapkan teori menghasilkan manfaat bagi manusia terutama keluarganya, tanpa hasil nyata, maka otaknya tidak berfungsi normal,” kata Hotman.

Unggahan Hotman tersebut turut mendapatkan sorotan dari warganet.

Baca Juga: Tangis Pecah, Dedi Mulyadi Jadikan Siswa Yatim Piatu di Barak Militer Sebagai Anak Angkat

“Rocky ini hanya jago berdialektika. Siapapun yang berdebat dengannya pasti akan kalah. Cocok untuk akademisi, motivator, dan lomba pidato. Tapi kalau urusan kerja dan action mah ‘nol”,” kata akun @riang***

“Rocky terlalu banyak bicara, tapi kerja nol,” kata akun @kidu***

“Mantap bang Hotman to the point, langsung kena yang suka omon-omon” ujar akun @mina***

“Emang sotoy RG, kayak orang udah paling bener aja, coba contohkan dan lakukan dengan nyata, bukan hanya teori dan teori,” komen akun @nana***

Sementara itu, Dedi Mulyadi melalui akun Instagram pribadinya juga terlihat mengomentari soal gagasannya yang disebut dangkal.

Ia mengaku tak masalah disebut dangkal, selagi ia masih bisa menghasilkan sesuatu yang bermanfaat.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI