Cerita Emir Mahira 17 Kali Masuk Angin Selama Syuting Tenung

Selasa, 03 Juni 2025 | 22:26 WIB
Cerita Emir Mahira 17 Kali Masuk Angin Selama Syuting Tenung
Emir Mahira dan Aisyah Aqilah, bintang film Tenung ditemui di Kuningan, Jakarta Selatan pada Rabu, 30 April 2025. [Suara.com/Rena Pangesti]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Film terbaru rumah produksi MD Pictures, Tenung akan mulai tayang di bioskop pada 5 Juni 2025.

Malam penayangan perdana atau gala premiere jelang perilisan Tenung pun diselenggarakan di CGV Grand Indonesia, Jakarta pada Senin, 2 Juni 2025.

Antusiasme datang dari mereka yang terlibat dalam penggarapan Tenung jelang film tayang.

Salah satunya seperti yang ditunjukkan Emir Mahira selaku aktor, di mana ia menyebut rasa lelah selama syuting Tenung bakal segera terbayar tuntas.

"Capek banget ya," ungkap Emir.

Emir Mahira banyak melakoni adegan yang menuntut kebugaran fisik dalam perannya di Tenung.

Situasi semakin terasa berat bagi Emir Mahira, karena dihadapkan pada dinginnya cuaca di lokasi syuting.

Poster film Tenung (Instagram/MD Pictures)
Poster film Tenung (Instagram/MD Pictures)

"Kebetulan ini syutingnya di Sukabumi, which is dingin banget," keluh Emir.

Dalam dinginnya cuaca, Emir Mahira juga masih harus memenuhi tuntutan peran untuk beradegan di bawah guyuran hujan. 

Baca Juga: Teror The Grabber Belum Berakhir, Intip Trailer Perdana Film Black Phone 2

"Itu dengan hujatan buatan dan segala macam," beber Emir.

Dengan stamina yang terkuras dan paparan hujan buatan dalam dinginnya cuaca, sudah tentu kondisi fisik Emir Mahira terdampak.

"Nggak bisa dipungkiri, aku masuk angin. Mungkin ada 17 kali selama syuting film ini ya," kisah Emir seraya tertawa.

Di luar tantangan fisik, peran Emir Mahira sebagai seorang ayah juga menghadirkan tantangan tersendiri, karena di dunia nyata belum merasakan pengalaman itu.

"Lebih di posisi bapak yang belum pernah aku rasakan. Out of that, juga punya keluarga yang sedisfungsional itu susahnya menurutku," papar Emir.

"Kenyataannya, banyak di dunia ini yang belum siap jadi bapak, tapi akhirnya jadi bapak. Jadi sebenarnya, walaupun mungkin itu jauh dari aku sekarang, tetapi itu dekat dengan realita sekarang," imbuhnya.

Namun pada akhirnya, Emir Mahira tidak melihat tantangan itu sebagai pengalaman kurang menyenangkan dalam perjalanan kariernya sebagai aktor.

Emir Mahira malah bangga karena bisa melewati tuntutan berat sebagai aktor dari sebuah proyek film.

"Ya memang menguras, tapi menurut aku juga this things yang bikin exciting jadi orang lain, untuk merasakan hal-hal ini. Itu sesuatu kebanggaan sih buat aku, sesuatu yang aku selalu bersyukur," jelas Emir.

Mulai dari sudut pandang seorang ayah dalam menjaga sang buah hati, yang akhirnya Emir Mahira pelajari dari bapaknya sendiri.

"Saya ngobrol sama bapak saya sendiri, sama teman-teman saya yang sudah jadi bapak juga," kata Emir.

Risa Saraswati, penulis buku Tenung yang diangkat dalam film dalam jumpa pers yang digelar di Kuningan, Jakarta Selatan pada Rabu, 30 April 2025. [Suara.com/Rena Pangesti]
Risa Saraswati, penulis buku Tenung yang diangkat dalam film dalam jumpa pers yang digelar di Kuningan, Jakarta Selatan pada Rabu, 30 April 2025. [Suara.com/Rena Pangesti]

Penyakit yang berulang kali datang juga sama sekali tidak mempengaruhi etos kerja Emir Mahira selama syuting.

"Nggak ada sih, kami kan juga harus tetap profesional ya. Aku juga menjaga diriku. Kalaupun aku sakit, aku bisa mengontrol diriku dengan vitamin segala macam," papar Emir.

Kalaupun harus istirahat karena kondisi fisik yang tidak memungkinkan, Emir Mahira tidak butuh waktu lama guna memulihkan diri.

"Misal udah parah banget, baru break sehari syutingnya," ucap Emir.

Film Tenung sendiri bercerita tentang bagaimana sebuah keluarga dihadapkan pada teror gaib bernama tenung, yang mengancam nyawa mereka.

Dalam alur cerita, keluarga perempuan bernama Andira yang harus berjuang melawan tenung terhadap sang ibu, Linda.

Linda, yang sempat meregang nyawa karena tenung, di luar dugaan hidup kembali dan membuat hidup Andira serta dua kakaknya berada di ujung tanduk.

Disutradarai Rizal Mantovani, karya yang diangkat dari novel Risa Saraswati dan Dimas Tri Aditiyo itu juga dibintangi Aisyah Aqilah, Seroja Hafidz, Sonia Alyssa, Humaira Jahra, Roby Tremonti, Andi Bersama dan Anya Zen.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI