Terlihat pada pemberangkatan jemaah haji 2025, dia sangat peduli pada mereka.
Dia benar-benar memastikan jemaah haji dari daerahnya bisa lancar beribadah dengan mendapatkan pelayanan yang baik.
Selain sikap toleransi, Sherly juga diketahui memiliki background pendidikan yang mentereng.
Sherly Tjoanda lulusan S1 Universitas Petra Surabaya jurusan International Business Management.
Dia juga sempat mengambil program double degree di Inholland University, Belanda.

Terlepas dari itu, Sherly Tjoanda dalam kariernya sebagai pemimpin sebenarnya pernah menjabat sebagai Ketua Yayasan Bela Peduli, yang bergerak dalam pemberian bantuan bagi anak yatim dan masyarakat kurang mampu.
Kemudian, Sherly Tjoanda juga pernah didapuk sebagai Ketua Dewan Pengurus Daerah (DPD) Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) Provinsi Maluku Utara.
Jadi ketika akhirnya memutuskan menggantikan suaminya untuk maju menjadi calon Gubernur Maluku Utara, Sherly Tjoanda benar-benar siap dan punya kompetensi yang mumpuni.
Suami Sherly Tjoanda, Benny Laos meninggal dunia saat mencalonkan diri sebagai Gubernur Maluku Utara.
Baca Juga: Ramai Dijodohkan dengan Dedi Mulyadi, Sherly Tjoanda Nyekar ke Makam Suami
![Umur Sherly Tjoanda Sebenarnya [Instagram s_tjo]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2025/06/10/59006-sherly-tjoanda.jpg)
Lantas bagaimana awal mula Sherly Tjoanda dijodoh-jodohkan dengan Dedi Mulyadi?
Semua bermula saat Sherly Tjoanda berjumpa dengan Dedi Mulyadi untuk tukar pengalaman sebagai kepala daerah. Di sini, sang Gubernur Jawa Barat mengajak Sherly jalan-jalan.
Lalu muncul video keduanya yang bikin netizen makin baper.
Akun TikTok @KDM mengunggah beberapa potongan video YouTube Dedi Mulyadi ketika bertemu Sherly Tjoanda.
Pada video tersebut, terdengar suara Dedi Mulyadi melontarkan kata-kata rayuan yang seolah ditujukkan untuk Gubernur Maluku Utara tersebut.
"Kandang sapi aja aku bersihkan dan aku wangikan, apalagi hatimu," ujar Dedi Mulyadi pada video viral yang diunggah akun TikTok tersebut, Senin 9 Juni 2025.