Beda Gaya Parenting Okie Agustina dan Nadine Chandrawinata di Tengah Isu Dimas Anggara

Yohanes Endra Suara.Com
Selasa, 24 Juni 2025 | 18:41 WIB
Beda Gaya Parenting Okie Agustina dan Nadine Chandrawinata di Tengah Isu Dimas Anggara
Beda Gaya Parenting Okie Agustina dan Nadine Chandrawinata. [Kolase Instagram]

Suara.com - Okie Agustina dan Nadine Chandrawinata ikut disorot di tengah kasus dugaan kekerasan yang dilakukan oleh aktor Dimas Anggara terhadap Kiesha Alvaro.

Melalui unggahan Instagram, Pasha Ungu ayah Kiesha tak terima sang anak mengalami kekerasan fisik yang dilakukan Dimas di lokasi syuting.

Isu ini bukan hanya mengguncang dunia hiburan, tetapi juga membuka diskusi lebih luas tentang pola pengasuhan anak.

Menariknya, Okie Agustina dan Nadine Chandrawinata mencerminkan dua pendekatan parenting yang sangat berbeda. Simak ulasannya berikut ini.

Okie Agustina Didik Anak Lewat Pengorbanan

Okie Agustina Didik Anak Lewat Pengorbanan
Okie Agustina Didik Anak Lewat Pengorbanan

Jadi ibu tunggal usai bercerai dari Pasha, Okie Agustina menjalani peran ganda yang penuh tantangan.

Dia bukan hanya ibu, tetapi juga sahabat, mentor, dan rekan hidup bagi anaknya.

Okie menanamkan nilai-nilai kehidupan kepada Kiesha bukan lewat teori, tetapi melalui keteladanan dan realita hidup yang keras.

"Dia kehilangan masa kecilnya karena harus bantu bundanya cari uang," ujar Okie dalam sebuah wawancara.

Baca Juga: Pasha Ungu Pertanyakan Motif Dimas Anggara Gampar Kiesha Alvaro: Mabuk atau Narkoba?

Meski dilahirkan sebagai anak seorang musisi ternama, Kiesha tumbuh tanpa menumpang pada nama besar sang ayah.

Dia meniti karier akting dari nol, sebagai bukti bahwa pencapaian bisa diperoleh lewat jalan sendiri.

Okie Membangun Karakter Anak dari Keterbatasan

Okie Agustina Membangun Karakter Anak dari Keterbatasan
Okie Agustina Membangun Karakter Anak dari Keterbatasan

Okie tidak bisa memberikan kemewahan kepada Kiesha. Namun, Dia memberi sesuatu yang lebih penting: fondasi karakter.

Ibu empat anak itu menanamkan rasa tanggung jawab, rendah hati, dan semangat pantang menyerah.

"Aku selalu bilang, kalau kamu suatu hari jadi orang besar, jangan lupa kamu pernah di bawah," kenangnya.

Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI