3. Romeo dan Rinjani (2015)

Tidak semua film tentang pendakian gunung harus bercerita tentang perjuangan hidup dan mati.
Romeo dan Rinjani membuktikan bahwa pendakian bisa menjadi latar sebuah komedi romantis yang segar dan menghibur.
Film ini mengikuti kisah Romeo (Deva Mahenra), seorang fotografer petualang yang fobia komitmen.
Romeo harus mendaki Gunung Rinjani yang legendaris untuk sebuah urusan percintaan.
Namun, pertemuannya dengan Sharon (Alexa Key) di sepanjang jalur pendakian mengubah pandangannya tentang cinta dan hidup.
Dengan latar keindahan Rinjani yang tak perlu diragukan lagi, film ini menawarkan tontonan ringan yang tetap memanjakan mata.
4. Negeri Dongeng (2017)

Bagi kamu yang mencari kisah pendakian yang otentik dan tanpa rekayasa, Negeri Dongeng adalah jawabannya.
Film ini adalah sebuah dokumenter monumental yang mengikuti perjalanan tujuh sineas muda Indonesia dalam misi mendaki tujuh puncak gunung tertinggi di nusantara (The Seven Summits of Indonesia).
Perjalanan mereka tidak hanya bertujuan mencapai puncak, tetapi juga berinteraksi dengan masyarakat lokal dan merekam kearifan mereka.
Baca Juga: Review Film F1: Aksi dan Emosi dalam Satu Lintasan
Negeri Dongeng menyajikan potret Indonesia yang jujur, menampilkan perjuangan nyata para pendaki, dan keindahan alam yang luar biasa dari berbagai sudut pandang.
5. Sagarmatha (2013)

Dengan latar cerita yang lebih ambisius, Sagarmatha berkisah tentang impian dua sahabat perempuan untuk menaklukkan Himalaya.
Film ini menyoroti ikatan persahabatan antara Kirana (Nadine Chandrawinata) dan Kirana (Ranggani Puspandya) yang berbagi mimpi besar sejak kecil.
Perjalanan mereka untuk menggapai Sagarmatha, nama lain untuk Gunung Everest, dipenuhi dengan tantangan fisik dan emosional yang menguji persahabatan mereka hingga ke titik batas.
Film ini memberikan perspektif yang kuat tentang ambisi dan kekuatan perempuan dalam dunia petualangan.
Kelima film di atas menunjukkan betapa kaya dan beragamnya cerita yang bisa digali dari sebuah pendakian gunung.