13 Organ Diserang dan Hampir Buta, Qory Sandioriva Bertahan 17 Tahun Lawan Autoimun

Kamis, 17 Juli 2025 | 13:52 WIB
13 Organ Diserang dan Hampir Buta, Qory Sandioriva Bertahan 17 Tahun Lawan Autoimun
Qory Sandioriva harus mengalami cobaan yang amat berat karena mengidap penyakit autoimun. [Tiara Rosana/Suara.com]

Suara.com - Qory Sandioriva membagikan kisah panjang dan menyentuh tentang perjuangannya melawan penyakit autoimun yang telah diidapnya selama 17 tahun.

Penyakit tersebut sempat menyerang hingga 13 organ vital dalam tubuhnya, bahkan hampir merenggut penglihatannya.

Semua bermula di usia 16 tahun, ketika Qory Sandioriva tiba-tiba jatuh pingsan usai mengikuti kegiatan paskibraka. Kondisi Puteri Indonesia 2009 saat itu hanya dianggap sebagai pengentalan darah biasa.

"Saya pingsan, tapi dibilangnya cuma, 'oh ini ada genetik, pengentalan darah'. Di Indonesia masih kayak gitu. Padahal itu sudah menjadi tanda-tanda bahwa adalah sebuah autoimun," kata Qory Sandioriva saat berbincang dengan Suara.com pada Rabu, 16 Juli 2025.

Selang satu tahun, saat dirinya tengah mempersiapkan diri untuk mewakili Indonesia di ajang Miss Universe, Qory Sandioriva mengalami penurunan kondisi fisik yang drastis hingga harus dirawat di rumah sakit selama satu bulan.

Perempuan 33 tahun tersebut mendadak divonis menderit penyakit lupus yang langsung membuat dunianya seakan runtuh.

"Di situ dinyatakan bahwa saya terkena lupus dan Sjogren’s Syndrome. Fibrinogen saya terlalu tinggi, sel darah putih juga tinggi. Saya terpukul. Lupus itu tidak ada obatnya, cukup mematikan,"ujar Qory.

Namun dengan tekad dan semangat yang kuat, Qory akhirnya melaju ke Miss Universe. Saat itu, Miss Universe bagaikan pecutan semangat buat dirinya bertahan hidup. 

Lebih lanjut, selama bertahun-tahun Qory Sandioriva menjalani pengobatan ke berbagai negara, termasuk Guangzhou, Kalifornia, Singapura, Penang, hingga Korea Selatan.

Baca Juga: Wakili Aceh di Ajang Puteri Indonesia, Qory Sandioriva Dilarang Pulang Kampung karena Tak Berhijab

Kendati begitu, baru tujuh tahun kemudian dia bertemu dengan dokter spesialis autoimun di Indonesia yang berhasil memberikan diagnosis lengkap.

Qory Sandioriva harus mengalami cobaan yang amat berat karena mengidap penyakit autoimun. [Instagram]
Qory Sandioriva harus mengalami cobaan yang amat berat karena mengidap penyakit autoimun. [Instagram]

"Akhirnya saya dipastikan kena lupus SLE, Sjogren’s Syndrome, dan inflammatory bowel disease. Jadi benar-benar lengkap," imbuhnya.

Selama masa itu, Qory harus mengonsumsi steroid dengan dosis tinggi, yang justru berdampak buruk bagi kesehatannya.

"Tujuh tahun saya mengonsumsi steroid dengan dosis tinggi. Akhirnya merusak organ-organ saya. Di tahun 2023, organ saya sudah mulai membaik, tapi tetap saja autoimun itu akan nyerang terus," ucap Qory.

Parahnya lagi, penyakit ini menyerang saraf mata hingga membuatnya hampir buta setelah menjalani terapi stem cell.

"Saya buka mata jadi harus satu-satu, harus sabar banget memperbaiki organ-organ itu," tutur mantan istri Ramon Y Tungka ini.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI