Suara.com - Ahmad Dhani nampaknya tak akan menyerah mencari keadilan untuk anaknya dari Mulan Jameela, SA yang mendapat hujatan setelah acara pernikahan Al Ghazali dan Alyssa Daguise.
Dalam hal ini, Ahmad Dhani mengaku tak akan menyerah untuk menyeret psikolog Lita Gading ke dalam jeruji besi. Dhani menganggap Lita telah melakukan tindak kekerasan psikis terhadap anak di bawah umur terhadap anaknya, SA.
Pentolan Dewa 19 ini menyampaikannya di balik layar acara Q&A Metro TV ketika diundang sebagai bintang tamu untuk membahas bullying yang dialami SA.
Suami Mulan Jameela ini beranggapan tindakan yang dilakukan Lita Gading dengan menampilkan potret Mulan Jameela dan anaknya di konten termasuk tindak pidana.
Karena, Ahmad Dhani menganggap akibat konten itulah anaknya menjadi sasaran bullying di media sosial dengan berbagai ucapan tidak pantas, dan mengaitkannya dengan cerita masa lalu Mulan dan Dhani.
"Kalau sekarang kan persoalannya karena ada bullying terhadap anak-anaknya ya kan," tanya Yohana Margaretha, pembawa acara Q&A Metro TV kepada Ahmad Dhani di balik layar.
"Ya kan itu urusan pidana," ujar Ahmad Dhani.
Yohana Margaretha lantas mengatakan dirinya sempat meminta pendapat psikolog Sani Budiantini terkait masalah Ahmad Dhani dan Lita Gading.
Rupanya, Yohana Margaretha mendapatkan informasi dari Sani Budiantini bahwa tindakan yang dilakukan oleh Lita Gading dengan cara menampilkan foto anak Ahmad Dhani dalam kontennya termasuk pelanggaran kode etik seorang psikolog.
Baca Juga: Ahmad Dhani Sewot Maia Estianty Sebut Irwan Mussry Donatur: Bapaknya Alyssa Sampai Marah
![Ahmad Dhani laporkan Lita Gading karena dianggap ikut menghina putrinya, Safeea Ahmad. [Instagram]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2025/07/10/88032-ahmad-dhani-dan-lita-gading.jpg)
Karena itu, Yohana Margaretha lantas penasaran mantan suami Maia Estianty itu akan memaafkan tindakan Lita Gading nantinya atau tidak.
Ahmad Dhani tegas menyatakan dirinya tak akan membuka pintu damai untuk Lita Gading.
"Gitu ya, karena tadi aku juga ngobrol sama mbak Sani memang si mbak Litanya kan juga psikolog, memang secara kode etik harusnya dia juga tidak boleh menyebutkan itu kan. Tapi, ada kemungkinan damai enggak?" tanya Yohana Margaretha.
"Enggak ada," kata Ahmad Dhani tegas.
Ahmad Dhani membenarkan bahwa dirinya akan berusaha terus menyeret Lita Gading sampai mendekam di dalam jeruji besi.
Terlebih, tim Ahmad Dhani mengatakan Lita Gading masih belum merasa salah sampai sekarang setelah dilaporkan ke polisi.
"Jadi, mas Dhani akan ngejar sampai titik selesai?" tanya Yohana.
"Dan dianya pun belum merasa bersalah kak," sahut salah satu tim dari Ahmad Dhani.
"Iya justru itu," sahut Ahmad Dhani membenarkan pernyataan timnya.
Bahkan, Ahmad Dhani dan timnya pun membenarkan Lita Gading masih membuat konten soal dirinya, Mulan Jameela dan anaknya setelah dilaporkan ke polisi.

Padahal, Ahmad Dhani mengaku tak pernah mengenal Lita Gading yang dianggap sebagai penyebab anaknya semakin dihujat.
"Iya karena itu jadi dicecar terus ya mas," ujar tim Ahmad Dhani yang dibenarkan olehnya.
"Iya sih (masih bikin konten di medsos), tapi mas Dhani kenal gak sih sama dia (Lita Gading)?," ujar Yohana Margaretha.
"Enggak," ujar Ahmad Dhani.
Lita Gading Ogah Minta Maaf kepada Ahmad Dhani

Sementara itu, Lita Gading lewat kuasa hukumnya sempat bersumpah hanya memberikan tanggapan dalam konteks edukasi lewat konten yang kini dipermasalahkan Dhani.
"Klien kami psikolog yang bersumpah, psikolog aktif. Jadi hanya memberikan tanggapan secara edukasi. Dan kalau kami melihat videonya, tidak ada sama sekali perundungan atau menjatuhkan martabat anak," ucap Syamsul Jahidin, kuasa hukum Lita Gading.
Syamsul Jahidin menyatakan bahwa kliennya Lita Gading tidak akan mengajukan permohonan maaf ke Ahmad Dhani.
"Klien kami, kami pastikan tidak akan mengatakan minta maaf. Minta maaf untuk apa?," kata Syamsul mempertanyakan.
Syamsul menyebut Lita Gading justru memberikan edukasi melalui videonya agar masyarakat berhenti membully SA.
"Klien kami malah mengedukasi kok. 'Jangan bawa-bawa anaknya'. Coba tonton videonya sampai selesai, ada tiga video itu," ucapnya, menyarankan agar publik menonton video Lita Gading secara keseluruhan untuk mendapatkan gambaran yang utuh.