Suara.com - Pengakuan mengejutkan aktris dan selebgram Erika Carlina mengenai kehamilannya yang berusia sembilan bulan di luar nikah telah memicu perdebatan sengit di kalangan warganet.
Hal ini sontak menjadi sorotan utama di berbagai platform media sosial di Indonesia, membelah opini publik menjadi dua kubu yang mendukung dan yang menyayangkan.
Erika membuat pengumuman tersebut dalam sebuah episode podcast Close the Door milik Deddy Corbuzier yang diunggah pada hari Jumat 18 Juli 2025.
Dalam video tersebut, Erika secara terbuka mengakui kondisinya dan mengungkapkan bahwa ia diperkirakan akan melahirkan seorang bayi laki-laki pada 8 Agustus mendatang.
Video itu pun dengan cepat menjadi viral dan telah ditonton jutaan kali. Bahkan pengakuan yang sedang hamil 9 bulan sontak menjadikan nama Erika Carlina trending di platform media sosial X (sebelumnya Twitter) dengan ribuan cuitan.
Dukungan dan Simpati Mengalir
Sebagian warganet menunjukkan empati dan dukungan kepada Erika. Mereka memuji keberaniannya untuk jujur dan mengakui kesalahannya.
Banyak yang mendoakan kesehatan Erika dan calon bayinya, serta berharap ia dapat melewati masa sulit ini. Namun warganet itu tidak membenarkan kehamilan Erika di luar pernikahan.
"Kita tidak membenarkan hamil di luar nikah, tapi kita juga tidak dibenarkan untuk menghakimi sesama manusia. Setiap orang berhak diberi kesempatan untuk memperbaiki diri, bukan dijatuhkan oleh sesama yang sama-sama tak sempurna," tulis seorang warganet.
Baca Juga: Reaksi Orangtua Tahu Erika Carlina Hamil di Luar Nikah, Impian Hancur Seketika
Kekasih Erika saat ini, DJ Bravy, juga secara terbuka menunjukkan dukungannya. Ia menyatakan akan selalu mendampingi Erika dalam situasi apapun.
"Kalau kamu lagi butuh support, aku tepat di belakang kamu. Kalau kamu lagi diserang, aku yang akan di depan kamu," tulis Bravy di media sosialnya.

Kritik dan Pesan Moral
Di sisi lain, tidak sedikit warganet yang menyayangkan keputusan Erika dan khawatir hal ini akan dianggap sebagai sebuah normalisasi terhadap kehamilan di luar nikah.
Mereka mengingatkan pentingnya menjaga diri dan menjadikan kasus ini sebagai pelajaran, terutama bagi generasi muda.
"Kita boleh berempati sama Erica, tapi kita nggak boleh menormalisasi hamil di luar nikah. Cukup mendoakan semoga dia dan bayinya sehat dan nggak melakukan kesalahan untuk kedua kalinya," tulis seorang pengguna internet.