"Misalnya, aku bisa akting gitu ya. Ya udah aku pura-pura aja gitu bahwa aku pede. Jadi aku pura-pura menjadi Tissa yang pede gitu," sambungnya.
Ketakutan itu, kata Tissa, lahir dari kekhawatiran bahwa ucapan atau tindakannya tidak akan sesuai dengan ekspektasi orang banyak.
Karena perasaan itu juga, ia memilih untuk menjadi pribadi yang tidak banyak bicara di depan umum.
"Jadi kalau di depan orang banyak tuh, kadang aku takut gitu bahwa personal aku, omongan aku tuh nggak sesuai dengan apa yang mereka mau. Makanya jadi aku lebih baik diem sekarang," pungkasnya.