- Presiden Prabowo usulkan kenaikan pangkat untuk polisi korban kericuhan.
- Penghargaan sebagai bentuk apresiasi negara atas pengorbanan aparat keamanan.
- Kebijakan ini menuai kritik dan sindiran dari sejumlah tokoh.
Suara.com - Wacana yang dilontarkan Presiden Prabowo Subianto untuk memberikan kenaikan pangkat istimewa bagi anggota kepolisian yang menjadi korban dan bertugas di lapangan saat terjadi kericuhan menuai beragam reaksi.
Gagasan ini disampaikan Presiden Prabowo Subianto sebagai bentuk penghargaan negara atas dedikasi dan pengorbanan aparat kepolisian dalam menjaga keamanan negara.
Menurutnya, para petugas yang berada di garis depan menghadapi situasi panas telah membela negara dan rakyat.
"Saya bilang kapolri, saya minta semua petugas dinaikkan pangkat karena bertugas di lapangan, membela negara, membela rakyat dan menghadapi anasir-anasir," ujar Prabowo Subianto dalam pernyataannya.
Prabowo menegaskan bahwa negara harus hadir untuk para aparat dan keluarga mereka yang telah berkorban.
Menurutnya, penghargaan ini adalah bentuk terima kasih dan pengakuan atas jasa-jasa mereka dalam menjaga stabilitas keamanan di seluruh pelosok negeri.
"Puluhan petugas yang berkorban, polisi siang malam menjaga keamanan di seluruh pelosok tanah air. Jadi, saya sebagai kepala negara merasa harus menengok mereka, keluarga mereka, orangtua mereka, anak mereka. Saya ucapkan terima kasih atas negara, saya perintahkan untuk diberi penghargaan naik pangkat, masuk sekolah," sambung Presiden Prabowo Subianto.
Sayangnya, kebijakan Prabowo Subianto ini tak hanya membuat publik geram tetapi juga menjadi sorotan sejumlah publik figur di media sosial.
Baskara Putra, vokalis band Hindia melontarkan kritik singkat tetapi tajam untuk kebijakan Prabowo Subianto tersebut..
Baca Juga: Prabowo Blak-blakan: Polisi Kadang Khilaf! Tapi...
Ia mengaitkan penghargaan untuk aparat dengan beban yang ditanggung oleh masyarakat luas, sebuah sindiran yang langsung mengena pada isu ekonomi.
"Warga cuman naik pajak," kata Baskara Putra pada cuitannya di X, Selasa 2 September 2025l.
Rigen Rakelna melalui akun X-nya juga terheran-heran dengan kebijakan Prabowo Subianto yang justru menaikkan pangkat anggota kepolisian dalam situasi sekarang ini.
"Asli, aneh bener udah ini," kata Rigen.
Sementara itu, komika Arie Kriting juga menyindir kebijakan tersebut dengan cara memberi pujian sarkasme kepada Prabowo Subianto.
"Semangat Pak Presiden. Masyarakat pasti senang melihat bapak memberikan penghargaan dan kenaikan pangkat bagi aparat," kata Arie Kritin pada akun X-nya, Selasa 2 September 2025.
Arie Kriting dengan gaya sarkasmenya memuji langkah Presiden RI ini bisa membuat Indonesia semakin maju.
"Sehat selalu Pak Presiden. Indonesia sebentar lagi semakin maju berkat langkah-langkah yang Pak Presiden ambil demi Bangsa dan Negara," lanjut Arie Kriting.