Marsinah Resmi Jadi Pahlawan Nasional, Kisahnya Difilmkan Lewat Marsinah: Cry Justice

Yazir F Suara.Com
Senin, 10 November 2025 | 19:49 WIB
Marsinah Resmi Jadi Pahlawan Nasional, Kisahnya Difilmkan Lewat Marsinah: Cry Justice
Marsinah Jadi Pahlawan Nasional, Film Marsinah: Cry Justice Disorot. (YouTube/ArsipFilmAR)

3. Sinopsis Marsinah: Cry Justice

Marsinah Jadi Pahlawan Nasional, Film Marsinah: Cry Justice Disorot.
Marsinah Jadi Pahlawan Nasional, Film Marsinah: Cry Justice Disorot.

Film berdurasi hampir dua jam ini menggambarkan suasana kelam masa Orde Baru melalui perspektif orang-orang yang dijadikan kambing hitam dalam kasus pembunuhan Marsinah.

Ceritanya dimulai dengan aksi protes para buruh di PT Catur Putra Surya (CPS) yang berujung penculikan sejumlah orang oleh oknum berseragam preman. 

Para korban kemudian disiksa untuk mengaku atas kejahatan yang tidak mereka lakukan termasuk Mutiari (Dyah Arum Retnowati), seorang kepala personalia yang sedang hamil.

Siksaan demi siksaan memaksa mereka membuat pengakuan palsu. 

Dalam keputusasaan, suami Mutiari, Hari Sarwono, berjuang mencari kebenaran hingga menggugat aparat melalui jalur hukum.

Namun, perjuangannya justru membuat Mutiari dijadikan tersangka utama, demi menutupi jejak keterlibatan militer. 

Meskipun akhirnya Mahkamah Agung membebaskan mereka karena kurang bukti, pertanyaan besar tetap menggantung: siapa sebenarnya pelaku pembunuhan Marsinah?

4. Deretan Pemeran Marsinah: Cry Justice

Marsinah Jadi Pahlawan Nasional, Film Marsinah: Cry Justice Disorot.
Marsinah Jadi Pahlawan Nasional, Film Marsinah: Cry Justice Disorot.

Megarita sebagai Marsinah

Dyah Arum Retnowati sebagai Mutiari

Baca Juga: Momen Haru Warnai Penganugerahan Marsinah jadi Pahlawan Nasional

Liem Ardianto Lesmana sebagai Yudi Susanto

Pritt Timothy, Marwito, Suparno, Djoko Ari Purnomo, dan lainnya

Berdurasi sekitar 1 jam 55 menit, film ini bukan hanya menjadi karya sinema. 

Tetapi juga arsip sejarah dan peringatan abadi atas perjuangan seorang buruh perempuan yang berani melawan ketidakadilan.

Kontributor : Safitri Yulikhah

×
Zoomed

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI