Infografis
- Sutradara film Wicked: For Good, Jon M Chu mengakui proses film tersebut berlangsung tidak sebentar.
- Prosesnya memakan waktu hingga lima tahun, bahkan dia sampai puya tiga anak.
- Jon berharap filmnya tidak hanya menjadi tontonan, tetapi juga sumber inspirasi.
Suara.com - Sutradara Jon M Chu membagikan kisah yang luar biasa di balik penggarapan film musikal yang sangat dinanti, Wicked: For Good.
Di hadapan penonton yang beruntung di Universal Studios Singapore, lelaki di balik kesuksesan Crazy Rich Asians ini mengungkap totalitasnya dalam sebuah proyek yang disebutnya penuh cinta.
Dalam acara pemutaran perdana khusus pada Kamis, 13 November 2025, yang sekaligus menjadi penutup tur internasional film tersebut, Jon M Chu blak-blakan soal waktu dan pengorbanan yang dia curahkan.
Menurutnya, proses kreatif film ini memakan waktu yang tidak sebentar.
"Kami menghabiskan lebih dari lima tahun untuk membuat film ini," kata Chu di atas panggung.
Selama proses produksi yang panjang itu, kehidupannya di luar lokasi syuting juga terus berjalan.
Tak tanggung-tanggung, selama menggarap Wicked: For Good, Jon sampai memiliki tiga anak.
"Saya punya tiga anak saat membuat film ini," ujar Jon disambut tepuk tangan penonton.
"Saya punya banyak cinta untuk diberikan," katanya menyambung.
Baca Juga: Detik-Detik Ariana Grande Diserang Penggemar saat Promo Film Wicked di Singapura
Sutradara berdarah Asia-Amerika ini berharap filmnya tidak hanya menjadi tontonan, tetapi juga sumber inspirasi.
Dia mengenang masa kecilnya yang penuh mimpi dan mendorong penonton untuk tidak pernah berhenti berkreasi.
"Aku harap ketika kalian melihat film ini, kalian mendapatkan keberanian untuk lebih banyak berkreasi," imbuhnya.
"Dan agar kalian bermimpi lebih besar dari yang pernah kalian bayangkan, karena kami membutuhkan kalian sekarang, lebih dari sebelumnya," ucapnya.
Sebagai informasi, film Wicked: For Good merupakan adaptasi dari panggung musikal Broadway yang sangat populer dan menjadi bagian kedua dari film sebelumnya yang rilis pada 2024.
Film ini melanjutkan kisah persahabatan Elphaba, seorang gadis berkulit hijau yang disalahpahami, dengan Glinda, gadis pirang yang populer di Negeri Oz.
