Suara.com - Suasana markas Taring Babi di Kawasan Jagakarsa, Jakarta Selatan, Kamis (18/10). Komunitas Taring Babi yang terbentuk pada 22 Desember 1997 berkesenian melalui sablon, cukil, pembuatan tato dan penjualan kaos. (Suara.com/Fakhri Hermansyah)
Melihat Proses Berkesenian Komunitas Taring Babi
Oke Dwi Atmaja Suara.Com
Kamis, 18 Oktober 2018 | 14:22 WIB
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
BERITA TERKAIT
Rusun Jagakarsa Resmi Dibuka! Harga Sewa Mulai Rp800 Ribuan, Siapa Saja yang Bisa Tinggal?
08 Mei 2025 | 14:41 WIB WIBREKOMENDASI
TERKINI
Foto | 21:29 WIB
Foto | 20:30 WIB
Foto | 20:38 WIB
Foto | 13:56 WIB
Foto | 06:41 WIB
Foto | 12:41 WIB
Foto | 08:44 WIB