"Gairah adalah satu masalah, tetapi klimaks adalah masalah otak yang sama sekali berbeda," kata Prause.
Dia menambahkan, ketika wanita benar-benar orgasme dengan saat merasa terangsang, otak mereka berfungsi secara berbeda.
Meski peneliti masih tidak tahu mengapa ini terjadi, mereka tahu ketika saat seorang wanita mencapai klimaks , otak mereka 'memisah', tambah Prause.
Dalam studi yang dilakukan pada 2005 terhadap wanita heteroseksual, para peneliti mengamati pemindaian otak terhadap wanita saat mereka bersenang-senang. Mereka menemukan, ketika wanita mencapai orgasme, wanita itu akan berhenti memiliki respons emosional apa pun.