Sering Keputihan Sebelum Menstruasi, Normal Atau Perlu Dikhawatirkan?

Minggu, 11 Agustus 2019 | 05:30 WIB
Sering Keputihan Sebelum Menstruasi, Normal Atau Perlu Dikhawatirkan?
Ilustrasi pembalut (Shutterstock).

Sementara itu, lendir vagina yang jernih dan encer dapat terjadi kapan saja di luar periode ovulasi. Hal ini sepenuhnya normal selama Anda tidak mengalami gejala lain.

3. Berwarna kuning atau hijau
Keputihan sebelum haid bisa menjadi tidak normal apabila lendir vagina tampak berwarna kuning atau hijau. Biasanya, lendir vagina juga tampak sangat kental, menggumpal, dan mengeluarkan bau tidak sedap.

Lendir berwarna kuning dan hijau dapat menandakan infeksi bakteri trikomoniasis. Namun, ada pula beberapa wanita yang mengalami keputihan seperti ini setelah mengonsumsi suplemen tertentu.

4. Merah atau cokelat

Keputihan dengan warna merah atau cokelat tergolong normal apabila terjadi selama menstruasi atau beberapa hari setelahnya. Keputihan yang disertai sedikit bercak darah juga normal dan disebut sebagai spotting.

Meski begitu, waspadalah jika Anda terus-menerus mengalami keputihan seperti ini di luar periode menstruasi. Keputihan berwarna merah dan cokelat dapat menandakan pertumbuhan jaringan fibroid pada rahim atau kanker serviks.

Selama lendir vagina tampak normal, keputihan sebelum haid bukanlah kondisi yang perlu dikhawatirkan. Hal ini sepenuhnya menandakan bahwa Anda sedang mengalami ovulasi menjelang haid.

Namun jika keputihan sudah berlebihan hingga berminggu-minggu dan mengkhawatirkan Anda, Anda dapat mendiskusikan masalah ini dengan dokter. Dokter dapat melakukan pemeriksaan terhadap lendir vagina untuk mendeteksi masalah kesehatan sedini mungkin.

Baca Juga: HUT ke-74 Kemerdekaan RI Turut Dirayakan di Tembok Besar China

Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI