4. Vaksin corona diuji coba
Memang banyak yang menyebutkan virus ini bisa lemah dengan daya tahan tubuh yang kuat. Tapi sayangnya, karena virus ini tergolong baru, sehingga kita tidak tahu apakah bisa kambuh kembali atau tidak. Kabar baiknya berberapa waktu lalu Inggris akan mempersingkat perkembangan vaksin virus.
Robin Shattock, Kepala Divisi Infeksi Mukosa dan Imunitas di Imperial College London, mengatakan temuannya ini bisa mempersingkat perkembangan virus dari yang sebelumnya 2 hingga 3 tahun menjadi 14 hari.
Dilansir Reuters dari Sky, Shattock mengatakan akan mulai melakukan pengujian kepada binatang pekan depan. Ia berharap dapat melakukan pengujian kepada manusia di pertengahan tahun jika memiliki sokongan dana yang cukup.
"Pendekatan konvensional biasanya memerlukan dua sampai tiga tahun sebelum bisa uji klinis. Namun kini kita bisa memiliki rangkaian genetikan di laboratorium dalam 14 hari," tuturnya.
5. Indonesia masih berstatus zero corona
Dari hari terakhir Kementerian Kesehatan RI melakukan konferensi pers, Jumat (7/2/2020), pemerintah masih memastikan Indonesia bebas virus corona, meski ada satu spesimen atau pasien yang suspect masih tahap pemeriksaan. Adapun jumlah seluruhnya 49 sampel negatif, dan 1 sisanya masih diperiksa Litbangkes.
Hal tersebut disampaikan oleh Direktur Surveilans dan Karantina Kesehatan, Kementerian Kesehatan, drg. Vensya Sitohang M.Epid. Dari total 50 sampel kasus dugaan virus corona yang masuk di 18 provinsi di Indonesia, 49 sampel dinyatakan negatif dan satu sampel masih dalam observasi lebih lanjut.
Baca Juga: Update Virus Corona 9 Februari, 16 Orang di Malaysia Terjangkit