Studi menunjukkan ibu menghabiskan 164,5 jam seminggu untuk merawat sang buah hati. Bahkan, dalam kebanyakan kasus, mereka akan 'siap siaga' meski di tengah-tengah waktu tidur.
Sehingga waktu di mana mereka tidak aktif hanya sekitar 30 menit sehari.
Dengan adanya tuntutan ini, kesehatan mental yang baik dimulai dengan istirahat. Ini paing baik dihabiskan untuk bersantai atau melakukan kegiatan menyenangkan, seperti membaca dan berjalan.
Teknik pernapasan juga dapat dipelajari untuk mengelola stres.
- Dukungan
Dalam hal ini, pasangan sangat berperan besar dengan memberikan bantuan praktis. Misalnya menyiapkan makan malam, dan membantu melakukan pekerjaan rumah tangga.
Selain itu, dukung sang istri dengan mendengarkan mereka. Hal ini dapat menjadi terapi bagi sang istri.
Penting untuk diingat bahwa depresi pasca melahirkan dapat membaik, dan pandemi Covid-19 akan berlalu. Perawatan diri, kasih sayang, dan melibatkan pasangan selama masa pemulihan tidak hanya dapat meningkatkan kesehatan ibu dan keluarga, tetapi membangun ikatan yang lebih kuat dalam jangka panjang.