Pemberian Vaksin Influenza Pada Ibu Hamil Bikin Anak Jadi Autis, Benarkah?

Bimo Aria Fundrika Suara.Com
Jum'at, 04 September 2020 | 06:20 WIB
Pemberian Vaksin Influenza Pada Ibu Hamil Bikin Anak Jadi Autis, Benarkah?
Ilustrasi ibu hamil. (Sumber: Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Selama waktu itu, hampir 40.000 bayi lahir dari wanita yang menerima vaksin flu. Vaksin tersebut khusus untuk jenis H1N1 (flu babi). Anak-anak tersebut dibandingkan dengan lebih dari 29.000 bayi yang ibunya tidak mendapatkan vaksin.

Setelah tindak lanjut selama hampir tujuh tahun, para peneliti tidak melihat perbedaan yang signifikan dalam tingkat gangguan spektrum autisme di antara anak-anak. Hasil serupa untuk vaksin flu yang diberikan pada trimester pertama kehamilan.

Ludvigsson berkata bahwa penelitian seperti ini bahkan lebih penting sekarang.

"Untuk mengantisipasi vaksin melawan Covid-19, jutaan wanita hamil kemungkinan besar akan ditawari vaksinasi semacam itu. Sementara kelompok penelitian kami tidak mempelajari efek vaksin Covid-19, penelitian kami tentang vaksinasi H1N1 menambah pengetahuan terkini tentang vaksin, kehamilan dan penyakit keturunan secara umum, "katanya dalam pernyataan lembaga.

Studi baru ini dipublikasikan di Annals of Internal Medicine. Pendanaan disediakan oleh Swedish Research Council dan Swedish Council for Working Life and Social Research.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI