Cegah Dehidrasi saat Haji: Ini Langkah-langkah Penting agar Tetap Fit di Tengah Cuaca Panas Ekstrem

Sabtu, 03 Mei 2025 | 09:52 WIB
Cegah Dehidrasi saat Haji: Ini Langkah-langkah Penting agar Tetap Fit di Tengah Cuaca Panas Ekstrem
Ilustrasi Jamaah calon haji yang hendak diberangkatkan ke Arab Saudi berjalan menuju ke Makkah Route di Terminal 2F Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Kamis (1/5/2025) malam. [ANTARA FOTO/Muhammad Iqbal]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Memasuki musim haji 1446 Hijriah/2025 Masehi, para jamaah calon haji dari seluruh dunia, termasuk Indonesia, dihadapkan pada tantangan besar berupa cuaca panas ekstrem yang diperkirakan melanda wilayah Arab Saudi.

Kondisi suhu yang tinggi ini menuntut kesiapan fisik dan mental para jamaah, terutama dalam menjaga kecukupan cairan tubuh untuk mencegah dehidrasi yang bisa berakibat fatal jika diabaikan.

Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Agama telah mengeluarkan imbauan agar para calon haji mewaspadai suhu tinggi selama pelaksanaan ibadah haji tahun ini.

Tak hanya pemerintah, para ahli kesehatan juga mengingatkan pentingnya menjaga hidrasi tubuh, terutama saat jamaah melakukan rangkaian ibadah yang memerlukan banyak aktivitas fisik di bawah terik matahari.

Ahli diet dari Rumah Sakit Umum Pusat Nasional dr. Cipto Mangunkusumo (RSCM) Jakarta, Fitri Hudayani, menyampaikan bahwa para jamaah wajib memastikan asupan cairan tercukupi, terutama saat melakukan kegiatan yang menguras energi seperti thawaf, sa’i, maupun saat berpindah dari satu tempat ke tempat lain.

“Minumlah air putih minimal dua liter per hari, diutamakan dalam bentuk air putih,” kata Fitri diikutip dari ANTARA pada Sabtu 3 Mei 2025.

Ia menjelaskan bahwa tubuh memerlukan asupan cairan yang stabil agar fungsi organ tetap optimal, terutama di tengah suhu ekstrem yang bisa mencapai lebih dari 40 derajat Celsius.

Minum air putih secara teratur, lanjutnya, merupakan cara paling efektif dan aman untuk mencegah kekurangan cairan.

Selain air putih, Fitri juga menyarankan konsumsi buah-buahan yang mengandung banyak air seperti semangka, melon, dan timun.

Baca Juga: Cara Pindah Haji Reguler ke Haji Plus atau Furoda Secara Resmi dan Aman

“Buah-buahan dengan kandungan air tinggi seperti semangka, melon, dan timun juga bisa dikonsumsi untuk menambah asupan cairan,” tuturnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI