Sindrom sumbing ini merupakan kondisi di mana celah penciuman (bagian di hidung yang mendeteksi bau), terhalang oleh jaringan yang membengkak dan lendir. Oleh karena itu, menghalangi aroma apa pun untuk mencapainya.
Namun, kondisi ini bisa membaik dalam beberapa minggu, dan begitu pembengkakan pasien turun, jalur ke neuron penciuman mereka terbuka lagi.
Di sisi lain, orang yang memiliki masalah penciuman jangka panjang kemungkinan besar mengalami peradangan agresif yang dapat menyebabkan kerusakan saraf atau jaringan.
Namun, seperti banyak saraf lainnya, hal ini dapat dipulihkan dengan pelatihan penciuman. "Ini (pelatihan) sangat efektif. Anda dapat melakukan hal-hal menakjubkan dengan indra penciuman Anda, apakah Anda orang yang sehat atau orang yang sedang memulihkan diri," kata Chrissi Kelly, pendiri AbScent, sebuah badan amal Inggris yang membantu orang-orang yang menderita kehilangan bau.
Uji klinis pun telah menunjukkan bahwa pasien yang menggunakan pelatihan lebih baik dalam mengidentifikasi dan membedakan antara bau, dibandingkan orang yang tidak menjalani pelatihan.
"Bagi banyak orang yang kehilangan indra penciuman, mereka tidak lagi ingin tahu tentang penciuman. Anda harus tetap penasaran tentang penciuman dan terus mencari penciuman dalam kehidupan Anda sehari-hari dan itu sangat penting," kata Kelly.