Mengenal Regeneron, Terapi yang Digunakan Donald Trump saat Positif Corona

Bimo Aria Fundrika Suara.Com
Kamis, 08 Oktober 2020 | 12:50 WIB
Mengenal Regeneron, Terapi yang Digunakan Donald Trump saat Positif Corona
Donald Trump Positif Covid-19. (SAUL LOEB / AFP & Anadolu Agency/Tayfun Coskun)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Presiden Amerika Serikat Donald Trump dikabarkan telah kembali bugar dan kembali bekerja di Gedung Putih. Meski demikian Trump sendiri masih dinyatakan positif hingga saat ini.

Dilansir dari ANTARA, Donlad trump sempat dirawat pekan pekan lalu dengan terapi eksperimental dari Regeneron Pharmaceuticals Inc. Kini para pasien meminta bergabung dalam uji klinis obat-obat COVID-19 berbasis antibodi.

Pengobatan itu dijanjikan oleh Trump untuk diberikan secara gratis sambil terus menggembar-gemborkan manfaatnya.

Meski demikian, perlu data yang lebih banyak untuk menilai kemanjuran perawatan itu sebelum pemakaian yang lebih luas diperbolehkan.

Seperti diketahui, Trump meninggalkan rumah sakit pada Senin (5/10) malam, hanya beberapa hari setelah didiagnosis terinfeksi Covid-19 yang menyebabkan radang paru-paru sehingga kadar oksigen darahnya turun.

Presiden AS, Donald Trump. [Mandel Ngan/AFP]
Presiden AS, Donald Trump. [Mandel Ngan/AFP]

Menurut dokternya, uji darah pada Senin mendapati antibodi yang melawan infeksi, yang oleh juru bicara Regeneron dikatakan mungkin berasal dari pengobatan itu.

Beberapa waktu laluu Trump memuji terapi Regeneron yang membuatnya merasa jauh lebih baik ketimbang saat dia pertama kali didiagnosis.

Trump juga mengatakan dia akan mendorong izin pemakaian darurat (EUA) bagi pengobatan itu dan pengobatan lain sejenis. Dia salah menyebut obat itu bernama Regeneron.

Regeneron mengatakan pihaknya sedang berbicara dengan Badan Obat dan Makanan AS mengenai EUA untuk ramuan dua antibodi monoklonalnya--salinan antibodi pabrik yang merupakan satu dari senjata utama yang sistem kekebalan hasilkan untuk melawan infeksi.

Baca Juga: Setelah Donald Trump, Pejabat Pentagon hingga Gedung Putih Positif Covid-19

Perusahaan itu sejauh ini mengeluarkan beberapa data awal yang mengarah pada janji atas terapinya melawan Covid-19, dan para dokter khawatir pengobatan Trump dan promosi setelahnya dapat memberikan tekanan pada regulator.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI