Sering Dianggap Sebagai Demensia, Apa Itu Delirium?

Vania Rossa Suara.Com
Sabtu, 02 Januari 2021 | 14:24 WIB
Sering Dianggap Sebagai Demensia, Apa Itu Delirium?
Ilustrasi delirium, demensia. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Beberapa perbedaan antara gejala delirium dan demensia antara lain:

  1. Serangan. Timbulnya delirium terjadi dalam waktu singkat, sedangkan demensia biasanya dimulai dengan gejala yang relatif kecil yang secara bertahap memburuk seiring waktu.
  2. Perhatian. Kemampuan pasien delirium untuk tetap fokus atau mempertahankan perhatian secara signifikan akan terganggu. Sedangkan pada seseorang di tahap awal demensia umumnya akan tetap waspada.
  3. Fluktuasi. Munculnya gejala delirium dapat berfluktuasi secara signifikan dan sering sepanjang hari. Sementara orang dengan demensia mengalami waktu yang lebih baik dan lebih buruk dalam sehari, ingatan dan keterampilan berpikir mereka tetap pada tingkat yang cukup konstan sepanjang hari. (Fajar Ramadhan)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI