Lubang-lubang itu mungkin diwarisi, yang berarti mereka bisa berjalan dalam satu keluarga. Mereka mungkin juga sporadis dan terjadi karena alasan yang tidak diketahui. Jika kondisi memengaruhi kedua telinga, kemungkinan besar itu merupakan kelainan bawaan.
Insiden lubang preauricular bervariasi. AAFP melaporkan bahwa hingga 1 persen bayi memiliki lesi kulit preaurikuler. Sumber lain menyatakan bahwa kejadiannya setinggi 10 persen di beberapa bagian Afrika.