Cara ini membantu mengurangi waktu yang dibutuhkan antara minum obat dan dimulainya pengendalian gejala. Dalam kata lain, minuman panas bisa membantu untuk memindahkan obat lebih cepat ke dalam usus kecil.
Sehingga obat tersebut memasuki aliran darah lebih cepat dan mulai meredakan ketidaknyamanan Anda. Tim peneliti juga menjelaskan bahwa parasetamil lebih larut dalam air panas dibandingkan air dingin.
Selain itu, suhu minuman juga bisa membantu memecah obat lebih cepat dan membantunya memasuki aliran darah dalam waktu lebih singkat.
Jika Anda ingin hasil yang terbaik dan efektif, larutkan parasetamol dalam segelas air hangat. Tapi ingat, Anda harus menggunakan air putih hangat, bukan air hangat lain.
Karena, air putih bersifat netral dan tidak mengubah komposisi obat, Sedangkan, minum obat pakai susu, kafein dan jus buah bisa memberikan beberapa efek samping negatif.
Bahkan menelan obat tanpa air minum bisa meningkatkan risiko tersedak, menyebabkan iritasi dan pembengkakan di kerongkongan.
Pada akhirnya, kondisi ini bisa menyebabkan beberapa masalah kesehatan, seperti mulas, nyeri dada, dan menyebabkan pendarahan.