5 Fakta Unik Seputar Jumat Agung: Asal Nama Hingga Tanggal Penyaliban

Jum'at, 02 April 2021 | 13:28 WIB
5 Fakta Unik Seputar Jumat Agung: Asal Nama Hingga Tanggal Penyaliban
Ilustrasi peringatan Jumat Agung (thepreachersword.com)

Dokter Prancis Pierre Barbet menulis sebuah buku berjudul A Doctor at Calvary, di mana dia mengatakan bahwa manusia dapat menahan berat badannya sendiri dengan kekuatan tulang dan ligamen di pergelangan tangan, tetapi tidak dengan telapak tangan saja.

Barbet lantas mengemukakan bahwa jika Yesus dipaku hanya di tangannya, dia akan jatuh ke tanah.

Pada saat kematian Yesus, penyaliban telah dilakukan selama sekitar 600 tahun dan merupakan prosedur terperinci yang dirancang untuk menjadi proses yang sangat menyakitkan bagi korban.

5. Jumat Agung akhirnya jadi hari libur nasional di Kuba

Jumat Agung baru-baru ini menjadi hari libur nasional di Kuba, setidaknya sejak tahun 2012. Ini terjadi karena pada bulan Maret di tahun itu, Paus Benediktus XVI mengunjungi negara Karibia tersebut dan meminta Presiden Raul Castro untuk menjadikan hari istimewa, 6 April, sebagai hari libur umum.

Castro dilaporkan memberikan jawaban kepada Paus sebelum Paus meninggalkan negara itu. Ini adalah pertama kalinya Jumat Agung diakui oleh pemerintah negara tersebut, sejak mereka menghapus hari raya keagamaan dihapuskan pada tahun 1960-an.

Natal pun dipulihkan kembali setelah kunjungan Paus Yohanes Paulus II pada tahun 1998. Tidak diketahui apakah Jumat Agung akan tetap menjadi hari libur nasional di Kuba setelah tahun ini.

Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI