Vaksin Pfizer: Kapan Masuk Indonesia, Harga, Efek Samping dan Efektivitas

Rifan Aditya Suara.Com
Kamis, 01 Juli 2021 | 16:59 WIB
Vaksin Pfizer: Kapan Masuk Indonesia, Harga, Efek Samping dan Efektivitas
Vaksin Pfizer: Kapan Masuk Indonesia, Harga, Efek Samping dan Efektivitas. (Anadolu Agency/Tayfun Coşkun)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Indonesia disebut akan kedatangan vaksin Covid-19 jenis baru setelah astrazeneca, yaitu vaksin Pfizer. Kapan vaksin Pfizer masuk Indonesia? Berikut rangkuman informasi tentang vaksin Pfizer mulai dari harga, efektifitas hingga efek sampingnya yang telah dirangkum Suara.com.

Kapan Vaksin Pfizer Masuk Indonesia

Vaksin Covid-19 dari perusahaan farmasi Pfizer akan segera masuk ke Indonesia pada bulan Agustus 2021 mendatang.

Melalui kanal YouTube Sekretariat Presiden, Budi Gunadi Sadikin selaku Menteri Kesehatan (Menkes) menyampaikan bahwa kedatangan vaksin Pfizer akan menambah ketersediaan vaksin di Indonesia, mengingat vaksin Sinovac ke-18 juga baru datang pada Rabu (30/6/2021).

"Ini menggambarkan teman-teman bahwa jumlah vaksin yang masuk ke Indonesia makin lama akan makin banyak. Ini ada lagi donasi vaksin gratis dari Covax Gavi, kita juga bulan ini akan masuk dari AstraZeneca, bulan Agustus nanti akan masuk dari Pfizer, sehingga jumlah vaksin yang masuk di semester kedua tahun ini akan semakin banyak," ujar Budi Gunadi Sadikin.

Namun sebelum itu, penting bagi Anda untuk mengetahui detail vaksin Pfizer ini, mulai dari harga, efektivitas hingga efek samping melansir dari berbagai sumber.

Harga Vaksin Pfizer

Vaksin produksi Pfizer-BioNTech ini memiliki harga berkisar pada US$19,50 atau sekitar Rp275.000 tiap dosisnya. Berbeda sedikit dengan vaksin Sinovac yang memiliki harga Rp200.000 per dosisnya.

Efektivitas Vaksin Pfizer

Baca Juga: Penerima Vaksin Sinovac dan Pfizer Diperlakukan Lain di Singapura, Ini Bedanya

Berdasarkan uji klinis yang telah dilakukan, vaksin Pfizer-BioNTech diketahui memiliki efektivitas pencegahan Covid-19 hingga 95%.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI