Para peneliti dari Universitas Purdue juga menemukan makan semangka secara teratur bisa membantu mengendalikan penambahan berat badan dan menghasilkan lebih sedikit timbunan lemak di dalam pembuluh darah.
Tim peneliti percaya bahwa asam amino L-sitrulin dalam semangka bertanggung jawab atas pengelolaan LDL. Selain itu, semangka mengandung serat larut yang tinggi dan tidak bisa dipecah selama pencernaan.
Serat ini membantu mengisi tubuh dan mencegah peningkatan kadar kolesterol tubuh. Meskipun kolesterol tinggi biasanya tidak menunjukkan tanda-tanda peringatan jelas.