Anda bisa menunjukkan kepedulian dan empati mengenai hal tersebut. Tapi, posisikan dirimu sebagai seseorang tidak bisa diperlakukan semena-mena oleh saudara kandung sendiri.
2. Tetapkan batasannya
Jika Anda mengalami kekerasa fisik oleh sauadara serumah, Anda bisa mengunci pintu untuk melindungi diri dalam jangka waktu pendek. Anda juga bisa membicarakannya kepada orang tua atau orang dewasa yang lebih terpercaya.
Anda juga bisa membuat batasan dengan berpindah ke rumah lain. Dengan begitu, Anda bisa bebas tidak mengizinkan saudara datang ke rumah guna menghindari kekerasan.
3. Luangkan waktu
Kebanyakan orang yang mengalami kekerasan fisik di rumah cenderung sulit konsentrasi, karena sudah stres menghadapi saudaranya yang selalu keras.
Jika tak ditangani, pola perilaku ini bisa menyebabkan kesulitan menyelesaikan tugas sehari-hari. Karena itu, cobalah meluangkan waktu untuk mendapatkan bimbingan.