Suara.com - Keguguran umumnya terjadi saat kehamilan berakhir sebelum 20 minggu, yakni pertengahan trimester kedua. Sementara keguguran dini, biasanya terjadi sebelum 13 minggu.
Kondisi ini sering terjadi, diperkirakan 10 persen hingga 20 persen kehamilan berakhir dengan keguguran. Sebagian besar terjadi pada kehamilan pertama, sebanyak 80 persen keguguran terjadi dalam tiga bulan pertama kehamilan.
Berdasarkan Insider, berikut tanda keguguran:
1. Pendarahan vagina (bisa berkisar dari keluarnya cairan berwarna coklat hingga darah merah cerah dan gumpalan)
2. Mengeluarkan jaringan dari vagina
3. Keluarnya cairan bening atau merah mudah dari vagina
4. Kram atau sakit perut
5. Merasa pusing
6. Gejala kehamilan, seperti mual atau payudara nyeri, menghilang
Baca Juga: Perutnya Keram saat Hamil, Ria Ricis Nangis Kesakitan
![ilustrasi keguguran [shutterstock]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2019/04/15/55007-ilustrasi-keguguran-shutterstock.jpg)
Tetapi gejala keguguran tidak selalu sama pada masing-masing orang. Setiap orang berbeda dan mungkin mengalami berbagai tingkat keparahan dan durasi gejala keguguran yang bervariasi.