Mengenal Terapi Wicara, Benarkah Bantu Pasien Pascaoperasi Laringektomi?

Senin, 01 Agustus 2022 | 16:30 WIB
Mengenal Terapi Wicara, Benarkah Bantu Pasien Pascaoperasi Laringektomi?
Terapi wicara. (Dok: Elements Envanto)

Penting untuk pasien menghindari suhu yang ekstrem serta angin kencang. Tidak hanya itu, air juga jangan sampai masuk ke dalam stoma.

4. Menghirup udara ke esofagus

Esofagus sendiri merupakan bagian yang menghubungnkan kerongkongan dan lambung. Pada hal ini terapis juga harus mengajari pernapasan melalui esofagus. Hal ini agar alur pernapasan tepat dan benar.

5. Produksi bicara

Hal penting lainnya yaitu pasien yang belajar vokal kembali. Nantinya pasien diajarkan untuk mengucapkan konsonan suku kata perlahan. Setelah itu, belajar kata hingga frasa hingga bisa kembali berkomunikasi dengan orang lain.

Jangka panjang

Pada jangka panjang sendiri proses terapis wicara ini menginginkan keberhasilan akan beberapa hal di antaranya sebagai berikut:

  1. Pasien dapat menggunakan media nonlaring untuk bisa menghasilkan suara untuk berkomunikasi dengan orang lain.
  2.  Dapan menggunakan komunikasi nonverbal untuk memperkuat pesan yang ingin disampaikannya.
  3.  Dapat mendemonstrasikan perawatan diri terkait pembersihan stoma atau prosesis trakea.

Baca Juga: Waspada! Inilah 5 Tanda Teman yang Ingin Menjauh

Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI