Pada tahap ini, penderita tertular HIV dengan perkembang biakkan virus yang rendah, dan tanpa gejala.
Jika tidak ditindak dengan terapi Antiretroviral (ARV), infeksi HIV kronis ini akan terus tumbuh hingga 10 tahun kedepan. ARV dapat mengurangi risiko penularan virus, meskipun melakukan aktivitas seksual kepada orang dengan negatif HIV.
3. AIDS
AIDS adalah fase HIV yang paling parah, dimana kekebalan tubuh tidak bisa melawan infeksi, bakteri, dan kanker. Jika tidak diobati, maka harapan hidup penderita AIDS hanya 3 tahun sejak penderita dinyatakan positif.
Jumlah sel CD4 dalam tubuh penderita AIDS menurun hingga 200 sel/mm3, padahal kondisi normal seharusnya di kisaran 500-1.600 sel/mm3.
Penularan HIV dan AIDS
Soal penularan, tidak ada dalam perbedaan AIDS dan HIV. Sebab pola penularannya sama-sama terjadi melalui cairan tubuh, seperti darah, air susu ibu (ASI), cairan yang dihasilkan dari organ reproduksi.
Sehingga seks bebas tanpa memakai kondom dan penggunaan jarum suntik berulang dan bergantian menjadi aktifitas rentan terkena AIDS dan HIV.
Bahkan jika kehamilan dan ibu menyusui pun dapat menularkan HIV dan AIDS kepada bayinya.
Baca Juga: Tanggal 1 Desember Memperingati Hari Apa?
Maka dari itu menghindari seks bebas, setia pada pasangan, hindari narkoba, dan jangan menggunakan jarum suntik yang tidak steril.
Itulah penjelasan tentang perbedaan AIDS dan HIV yang perlu kalian ketahui.