Tak Cuma Perubahan Siklus Menstruasi, Perempuan Juga Bisa Alami Gejala Menopause yang Parah

Jum'at, 29 Maret 2024 | 13:52 WIB
Tak Cuma Perubahan Siklus Menstruasi, Perempuan Juga Bisa Alami Gejala Menopause yang Parah
Ilustrasi gejala menopause. (Shutterstock)

3. Vagina kering nyeri berhubungan seks

Berkurangnya produksi estrogen dan progesteron dapat mempengaruhi kelembapan lapisan tipis yang melapisi dinding vagina. Akibatnya, vagina menjadi lebih kering dan memunculkan berbagai gejala sebelum menopause seperti rasa gatal atau panas di bagian mulut vagina.

4. Gairah seks menurun

Penurunan kadar estrogen juga dapat memperlambat reaksi orgasme, reaksi klitoris, dan menyebabkan keringnya vagina. Kondisi-kondisi ini dapat menyebabkan menurunannya gairah seksual.

Di sisi lain Member of the Board of Management, Bayer AG and President of Bayer's Pharmaceuticals Division, Stefan Oelrich, mengatakan bukan hanya masalah kesehatan perempuan seperti gejala berat menopause yang jadi fokus transformasi bisnis Bayer di bidang farmasi dalam ajang tahunan Pharma Media Day 2024. Tapi juga fokus berkembang untuk merangsang pertumbuhan jangka panjang dan berkelanjutan.

"Di saat yang sama, kami juga terus memperluas eksistensi kami di bidang terapi kunci, sekaligus memastikan ketersediaan obat-obatan kami untuk menjangkau jumlah pasien yang lebih banyak," terang Stefan.

Di bidang kesehatan, yang tidak kalah penting untuk masyarakat dunia adalah mengembangkan farmasi di bidang onkologi atau kanker, lalu pengembangan terapi sel dan terapi genetik yang dianggap menjanjikan untuk mengatasi berbagai penyakit, hingga menerapkan operasional baru agar bekerja lebih produktif dan efisien.

Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI