- Jalan cepat di sekitar kompleks perumahan.
- Bersepeda di akhir pekan.
- Memilih naik tangga ketimbang lift di kantor.
- Mengikuti kelas senam atau yoga.
4. Jaga Berat Badan Tetap Ideal
Kelebihan berat badan, terutama lemak di area perut, berkontribusi langsung pada peningkatan kadar kolesterol jahat. Namun jangan khawatir, Anda tidak perlu menurunkan berat badan secara drastis.
Kehilangan 5-10 persen dari total berat badan Anda saja sudah terbukti dapat menurunkan kadar kolesterol secara signifikan.
Kombinasikan pola makan sehat dan olahraga teratur untuk mencapai berat badan ideal secara bertahap.
5. Ucapkan Selamat Tinggal pada Rokok
Jika Anda seorang perokok, berhenti merokok adalah salah satu hal terbaik yang bisa Anda lakukan untuk jantung Anda.
Merokok merusak dinding pembuluh darah, membuatnya lebih rentan terhadap penumpukan plak kolesterol.
Selain itu, merokok juga menurunkan kadar kolesterol baik (HDL). Dengan berhenti merokok, Anda memberikan kesempatan bagi tubuh untuk memperbaiki diri dan meningkatkan profil kolesterol Anda secara dramatis.
6. Kelola Stres dengan Bijak
Baca Juga: Bukan Cuma Pegal di Leher! Kenali 7 Gejala Kolesterol Tinggi yang Muncul Saat Kondisi Sudah Parah
Di tengah tekanan hidup modern, stres seringkali tak terhindarkan. Namun, stres kronis dapat secara tidak langsung mempengaruhi kadar kolesterol Anda.
Saat stres, sebagian orang cenderung memilih makanan tidak sehat, merokok, atau kurang beraktivitas. Hormon stres seperti kortisol juga dapat meningkatkan kadar kolesterol.
Luangkan waktu untuk melakukan aktivitas yang bisa meredakan stres, seperti mendengarkan musik, melakukan hobi, meditasi, atau sekadar memastikan Anda mendapatkan tidur yang cukup setiap malam.