Kemudian, Prabowo juga kembali mengajukan diri sebagai capres pada 2019. Prabowo menggandeng pengusaha yang kini Menteri Ekonomi Kreatif dan Pariwisata, Sandiaga Uno.
Namun, Prabowo masih belum beruntung dan memperoleh suara sebanyak 44,50%. Prabowo dan Sandiaga Uno kalah dari pasangan Joko Widodo dan Ma’ruf Amin.
Pada tahun itu juga, Prabowo pun bergabung dengan pemerintahan menjadi Menteri Pertahanan Republik Indonesia. Kini, Prabowo menjabat posisi tersebut sekaligus sebagai Ketua Umum Partai Golkar.
2024 - Belum Ditentukan
Pada Pilpres 2024, Prabowo juga akan mengajukan diri sebagai capres. Namun hingga kini, Prabowo belum mengumumkan sosok yang akan mendampinginya.
Andre Rosiade selaku Anggota Dewan Pembina Partai Gerindra menyebutkan beberapa nama yang mungkin menjadi pendamping Prabowo. Sosok itu adalah Muhaimin Iskandar atau Cak Imin yang merupakan Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).
"Sampai hari ini, kandidat terkuat cawapres Pak Prabowo adalah Gus Muhaimin," kata Andre dalam program Satu Meja The Forum Kompas TV, dikutip hari Kamis (8/6/2023).
Hal ini lantaran Gerindra dan PKB setuju pembentukan Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya dengan piagam yang ditandatangani pada Agustus 2022. Dalam piagam perjanjian itu, capres dan cawapres akan ditentukan bersama oleh Prabowo dan Muhaimin.
Kontributor : Annisa Fianni Sisma