Tak sampai 2 tahun menjabat sebagai Wakil Gubernur DKI, Sandi pun mencoba meningkatkan karier politiknya dengan mencalonkan diri sebagai calon wakil presiden mendampingi Prabowo Subianto pada pemilu 2019 lalu.
Ia pun harus melepaskan identitasnya sebagai kader Gerindra karena peraturan pencalonan presiden dan wakil presiden tidak diperbolehkan dari partai yang sama. Sandiaga dicalonkan sebagai wakil independen dalam Pemilu 2019. Sayangnya, pasangan Prabowo-Sandi gagal terpilih sebagai presiden dan wakil presiden usai dikalahkan oleh pasangan Jokowi-Ma'ruf Amin.
Masuk Gerindra lagi
Usai gagal terpilih sebagai wakil presiden, Sandiaga tak langsung bergabung dengan Gerindra kembali. Ia sempat mengaku ingin istirahat dari dunia politik selama beberapa waktu. Namun memasuki akhir tahun 2019, Sandi pun akhirnya kembali bergabung ke Gerindra dan mengaku siap untuk dicalonkan kembali jika diminta.
Dilantik jadi Menparekraf
Sandi kemudian ditunjuk Presiden Jokowi untuk masuk kabinet Indonesia Maju pada akhir tahun 2020 sebagai Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf). Sandi akhirnya dilantik pada 23 Desember 2020 dan masih aktif menjabat sebagai Menparekraf hingga saat ini.
Pamit dari Gerindra
Isu soal Sandi yang akan hengkang dari Gerindra pun mencuat usai dirinya diketahui sempat melakukan safari politik dengan berbagai petinggi partai, termasuk petinggi partai PPP. Kabar ini pun muncul sejak awal tahun 2023.
Namun, saat itu Sandi mengaku dirinya tidak menutup kemungkinan untuk merubah arah politiknya. Akhir April 2023, Sandi pun akhirnya mengumumkan pengunduran dirinya sebagai kader Gerindra.
Baca Juga: Ngopi Bareng Presiden di Jakarta Fair, Sandiaga Uno Ditanya Tugas Barunya di PPP
Masuk ke PPP