"Yang saya tahu persis kondisi pesawat kita, karena kondisi pesawat kita sejauh ini bisa kita ketahui banyak kejadian pesawat jatuh, baik karena human error atau ada kerusakan di infrastruktur pesawat," sambungnya.
Selain kondisi alutsista yang memprihatinkan, dampak pandemi beberapa waktu lalu menjadi salah satu cara paling efisien agar tidak membebani negara.
Ia melanjutkan, untuk pembelian alutsista selama ini memang harus melalui pemesanan terlebih dahulu. Artinya, untuk pembelian alutsista harus melalui perencanaan 2-5 tahun ke depan baru bisa dipakai.
Menurutnya, untuk usia standar alutsista bekas memang masih layak digunakan di usia 20-25 tahun. Sehingga, bukan menjadi masalah ketika membeli alutsista bekas jika usianya masih memenuhi standar.